Home Motor Mobil Klub & Modif Sirkuit Tips & Trik Indeks

Bingung Beli Motor Baru Kredit atau Motor Bekas Cash? Ini Plus Minus Pilihan Anda!

Motor bekas.
Sumber :

100kpj – Keputusan membeli motor memang tidak bisa sembarangan.

Ada beberapa pertimbangan penting yang perlu Sobat KPJ pikirkan saat membeli motor, mulai dari anggaran, kebutuhan, hingga potensi biaya tak terduga.

Mari kita bedah lebih lanjut pro dan kontra dari membeli motor baru secara kredit atau motor bekas secara tunai yang masing-masing pilihan.

Perdebatan Klasik: Motor Baru Kredit vs. Bekas Cash

Memilih antara motor baru dengan sistem kredit atau motor bekas secara tunai adalah dilema umum.

Masing-masing punya daya tarik tersendiri, namun juga menyimpan risiko yang perlu diwaspadai.

Motor Baru Kredit: Impian Modern dengan Harga Lebih Tinggi

Motor Beat (foto ilustrasi).

Pilihan motor baru kredit memang menawarkan sejumlah daya tarik:

- Fitur Modern: Anda akan mendapatkan motor dengan teknologi dan fitur terbaru yang lebih canggih.

- Garansi Resmi: Ada jaminan garansi dari pabrikan, sehingga Anda tidak perlu khawatir dengan biaya perbaikan dalam waktu tertentu.

- Risiko Perawatan Minim: Karena masih baru, risiko kerusakan atau kebutuhan perawatan mendadak sangat kecil.

- Cicilan Ringan (Awalnya): Pembayaran awal terasa ringan karena dibagi dalam cicilan bulanan.

Namun, di balik kenyamanan itu, ada konsekuensi finansial yang besar:

- Total Biaya Lebih Mahal

Ketika dihitung secara keseluruhan, termasuk bunga cicilan, total biaya yang Sobat KPJ keluarkan bisa jauh lebih tinggi, bahkan hingga dua kali lipat dari harga motor aslinya.

Motor Bekas Cash: Hemat di Awal, Risiko di Kemudian Hari

Sebaliknya, membeli motor bekas secara tunai tampak lebih menggiurkan dari segi harga:

- Lebih Hemat di Awal

Harga beli motor bekas jelas lebih murah, sehingga tidak memberatkan keuangan di muka.

Meski begitu, pilihan ini juga punya tantangan tersendiri:

- Risiko Perawatan Tinggi

Motor bekas, terutama yang tidak terawat, berpotensi memiliki banyak komponen yang perlu diganti.

Ini bisa membuat biaya perawatan melonjak dan "kantong jebol".

Rekomendasi Sesuai Kebutuhan Sobat KPJ

Jadi, mana yang lebih baik? Jawabannya tergantung pada kebutuhan dan prioritas Sobat KPJ:

- Motor Baru Kredit

Cocok untuk Sobat KPJ yang membutuhkan motor untuk jarak jauh dan tidak mau repot dengan urusan perawatan.

Sobat KPJ juga harus siap dengan total biaya yang lebih tinggi karena cicilan dan bunga.

- Motor Bekas Cash

Lebih Ideal Bagi Sobat KPJ yang memprioritaskan penghematan biaya di awal dan siap untuk melakukan pengecekan menyeluruh pada kondisi motor sebelum membeli, serta bersedia menghadapi potensi biaya perawatan di kemudian hari.

Keputusan akhir ada di tangan Sobat KPJ.

Pertimbangkan baik-baik kondisi keuangan, kebutuhan mobilitas, serta kesediaan Sobat KPJ untuk menghadapi risiko yang mungkin muncul. Pilihlah yang paling sesuai dengan gaya hidup dan anggaran Sobat KPJ.*

Berita Terkait
hitlog-analytic