Home Motor Mobil Klub & Modif Sirkuit Tips & Trik Indeks

Shock Belakang Terasa Keras? Ini Dia Pemeriksaan dan Solusi Sederhananya

Shock Belakang

100kpj – Sob, shock motor yang terasa keras sering kali membuat pengalaman berkendara jadi kurang nyaman, bahkan bisa membahayakan jika dibiarkan terus-menerus.

Banyak pengendara langsung menyimpulkan bahwa shock absorber rusak atau butuh diganti, padahal belum tentu demikian.

Dikutip 100KPJ dari Youtube @rumputteki, shock belakang yang terasa keras belum tentu disebabkan oleh kerusakan pada shock itu sendiri.

Untuk memastikannya, perlu dirasakan dengan cermat apakah ada gejala seperti celah atau kelonggaran saat shock bekerja.

Pada motor bebek, matic, maupun sport, kasus bushing shock yang longgar sering terjadi.

Solusi sederhana mengenai masalah shock ini bisa dengan mengganjal menggunakan seng, plat, atau aluminium, hal yang mudah dilakukan.

Namun, shock yang tidak bocor juga belum tentu masih berfungsi dengan baik.

Perlu dilakukan pemeriksaan sebagai berikut: saat ditarik, shock harus terasa berat; dan saat ditekan, harus terasa ringan.

Bila keduanya terasa sama saja, maka bisa dipastikan performa shock sudah menurun atau rusak.

Selain shock absorber, kerusakan juga bisa terjadi pada komponen lain, seperti dumper yang lepas.

Untuk motor matic, selain shock absorber, masalah juga bisa berasal dari bushing mesin yang sudah longgar, yang biasanya ditandai dengan mesin tampak miring atau karet bushing yang sobek (bukan hanya retak).

Pada motor sport yang menggunakan sistem prolink, masalah shock belakang ini bisa berasal dari kerusakan pada laher prolink yang macet atau aus.

Sementara untuk motor tanpa sistem prolink, mengenai masalah shock yang keras, sering ditemukan bushing arm yang longgar, atau hanya sekadar mur arm yang kendur.

Ini sering terjadi pada motor seperti Honda Grand, Supra, atau Karisma, terutama jika menggunakan pijakan kaki belakang yang terpasang di as arm.

Demikian informasi mengenai shock belakang yang keras. Semoga beramnfaat untuk Sobat KPJ.*

Berita Terkait
hitlog-analytic