Jangan Anggap Sepele! Tekanan Angin Ban Bisa Bikin BBM Motormu Jebol!

100kpj – Pengendara motor seringkali tak sadar bahwa tekanan angin ban yang kurang bisa bikin boros Bahan Bakar Minyak (BBM).

Bahkan, beban mesin jadi lebih berat! Kabar baiknya, kini ada solusi canggih untuk memantaunya secara real time.

Salah satu penyebab utama motor mengonsumsi BBM lebih banyak dari biasanya adalah tekanan angin ban yang tidak ideal.

Ketika tekanan ban kurang, mesin motor harus bekerja lebih keras untuk melaju. Inilah pentingnya kita rutin memeriksa tekanan ban secara berkala.

TPMS: Pantau Tekanan Ban Real Time, Sekarang untuk Motor Kecil!

Kini, teknologi canggih TPMS hadir untuk memudahkan para pengendara motor.

Alat ini memungkinkan Anda memantau tekanan angin ban secara langsung (real time), layaknya fitur pada mobil-mobil mewah.

Pemasangan Mudah, Langsung Terhubung ke Layar

Kabar baiknya, pemasangan TPMS pada motor sangatlah mudah. Anda hanya perlu mengganti tutup pentil ban dengan sensor TPMS.

Sensor ini kemudian akan terhubung secara nirkabel (wireless) ke sebuah layar kecil (display) yang bisa Anda pasang di motor.

Pantau Terus Demi Keamanan dan Efisiensi

Dengan adanya TPMS, Anda bisa terus memantau tekanan angin ban saat berkendara.

Jika tekanan ban kurang, Anda akan langsung mengetahuinya dan bisa segera menambah angin.

Ini tidak hanya membuat berkendara lebih aman karena ban memiliki traksi yang optimal, tetapi juga membantu menghemat BBM karena beban mesin menjadi lebih ringan.

Dengan pemasangan yang mudah dan pemantauan tekanan ban secara real time, Anda bisa lebih tenang dan hemat di jalan.