Home Motor Mobil Klub & Modif Sirkuit Tips & Trik Indeks

Efek Mengejutkan Ban Tubeless Bocor Tetap Dipaksa Jalan Jauh

Ban sepeda motor.
Sumber :

100kpj – Ban tubeless memiliki banyak keunggulan, salah satunya menekan distorsi tak seperti yang sering terjadi pada ban tipe tube tire. Selain itu, ban yang tidak menggunakan ban dalam tersebut lebih kuat saat terkena benda tajam.

Angin di dalam ban tubeless tidak berkurang begitu saja, saat tertancap paku atau benda tajam lainnya. Maka dari itu, pengguna motor mulai banyak yang menggunakannya.

Namun bukan berarti karet bundar tersebut tidak bisa rusak. 100KPJ pernah merasakan ban tubeless kurang angin, namun tetap dipaksakan jalan. Alhasil, ban gembos. Ketika menepi ke tukang tambal, akhirnya disarankan pakai ban dalam lantaran dianggap ban tidak bisa mengembang saat diisi angin.

Menurut Senior Brand Executive & Product Development PT Gajah Tunggal Tbk, Dodi Yanto, ban tubeless tidak bisa mengembang lagi lantaran strukturnya rusak.

"Tekanan angin kurang jangan dipaksa jalan, segera isi. Kalau bead (bawah dinding ban) ada serat baja, jika bengkok, enggak duduk pas di pelek ada celah angin keluar. Makanya pakai ban dalam sementara," ujarnya kepada 100KPJ, Selasa 2 April 2019.

Kata Dodi, meski angin tidak langsung berkurang, lebih baik segera tambal jika mengalami kebocoran dan jangan paksakan tetap jalan. Karena lambat laun inner liner yang bertugas sebagai pengganti ban dalam akan rusak.

"Begitu konstruksi inner liner (di tengah ban bagian dalam) yang bertugas pengganti ban dalam rusak, tentu fungsi tubelessnya hilang. Penyebabnya bisa kena terkena benda, tajam dan lain-lain," katanya.

(Laporan: Jeffry Yanto Sudibyo)

Berita Terkait
hitlog-analytic