Sering Diabaikan, Ini Efek Jarang Ganti Oli Pada Mesin Motor

100kpj – Oli merupakan item terpenting pada motor karena menjadi pelumas untuk mesin motor sehingga bekerja secara optimal. 

Agar mesin lebih terlindungi, oli harus diganti setiap 2.000 hingga 4.000 kilometer atau 2 hingga 6 bulan sekali.

Namun, sering kali kita lupa dengan kebiasaan ini dan membuat oli menjadi kotor dan mesin mulai mengalami penurunan kecepatan. 

Jika terus berlanjut, maka akan berakibat fatal. Dilansir dari laman astra-honda.com (30/8/2023) telah membeberkan gambaran akibat tidak mengganti oli secara rutin, berikut efeknya pada motor. 

1. Overhaet

Oli mesin tidak hanya berfungsi sebagai pelumas mesin, tetapi juga sebagai penyerap panas ketika mesin bekerja saat proses pembakaran berlangsung. 

Jika oli tidak diganti dengan berkala, maka akan mengakibatkan overheat karena oli mesin tidak lagi mampu memberikan efek dingin dan berakibat fatal bila dibiarkan. 

2. Ketahanan Mesin Kurang

Oli sebagai pelumas mesin sanagt dibutuhkan agar mesin bekerja dengan optimal tanpa ada munculnya gesekan disetiap komponennya. 

Namun, jika sobat 100kpj tidak mengganti oli secara berkala, maka gesekan pada mesin akan terjadi dan menyebabkan mesin aus seperti ring piston,  piston,  dinding silinder dan poros engkol. 

3. Penurunan Kinerja Mesin

Jika mesin sudah overheat dan ketahanan mesin sudah mulai berkurang efek selanjutnya ialah penurunan kinerja mesin.

Hal ini disebabkan karena oli sudah terkontaminasi zat kotor dan tidak mampu memberikan pelumas sehingga gesekan terjadi pada mesin.

4. Konsumsi BBM Makin Boros

Semakin oli lama diganti, semakin gesekan mesin pula bekerja lebih keras sehingga menyebabkan boros bensin.      

Jika sabot 100kpj terus membiarkan kebiasaan ini, maka kerusakan yang lebih parah akan terjadi. Pentingnya mengganti oli jika sudah mencapai batasnya sehingga mesin bekerja secara optimal.