Home Motor Mobil Klub & Modif Sirkuit Tips & Trik Indeks

Kepengen Jadi Pembalap Andalan Honda, Begini Caranya

Honda Dream Cup 2019
Sumber :

100kpj – PT Astra Honda Motor (AHM) menggelar Honda Dream Cup 2019 di Kota Purwokerto salah satunya alasannya untuk memantau potensi dari pembalap belia di tanah air. Nah, bagi Anda yang ingin menjadi pembalap didikan Honda, ada beberapa hal yang harus diketahui.

Dalam rangka ikut serta memajukan dunia balap tanah air, Honda Dream Cup 2019 kali ini juga memberikan tempat khusus bagi pembalap-pembalap belia unjuk kebolehan di atas lintasan. Selain kelas Sonic 150R/Supra GTR 150 standard pemula U-16 juga ada kelas Sonic 150R/Supra GTR 150 standard pemula U-12.

Menurut Rizky Christianto, selaku manager Motosport AHM, peserta kelas pemula di ajang Honda Dream Cup di Purwokerto ini sangat menggembirakan. Terlebih dengan membeludaknya peserta di dua kelas pemula tersebut.



"Kami tentu senang dengan banyaknya peserta terutama di kelas pemula U-16 yang jumlahnya mencapai 34 peserta. Dari situ kita tahu mana bibit daerah yang bisa kita angkat ke jenjang beritkutnya. Semakin banyak ya kita semakin senang. Buat nyari bibit," kata Rizky di sela-sela acara Honda Dream Cup 2019 di GOR Satria, Purwokerto.

Dalam kesempatan itu, Rizky juga membeberkan tahapan-tahapan atau jenjang karier seorang pembalap versi Astra Honda Motor. Dimulai dari seleksi Astra Honda Racing School yang dalam setahun digelar sebanyak tiga kali.

"Setelah dari Astra Honda Racing School naik ke Thailand Talent Cup, Asian Talent Cup. Lalu Asia Production 250, Asia Road Championship, lalu ke CEV terus Moto2 atau Moto3," kata Rizky.

Lebih lanjut Rizky menjelaskan mengenai kriteria-kriteria pembalap binaan Astra Honda Motor.  Selain usia belia sekitar 10 tahun, kriteria lain yang tak kalah penting diantaranya bakat, attitude hingga kemampuan komunikasi.

"Kemampuan komunikasi yang dimaksud harus bisa menjalin komunikasi dengan teknisi sehingga dapat memberikan improve atau masukan terkait dengan performa motor," pungkas Rizky.

Berita Terkait
hitlog-analytic