Home Motor Mobil Klub & Modif Sirkuit Tips & Trik Indeks

Jangan Sembarangan Main Isi Radiator Motor dengan Air Keran, Ini Bahayanya

Mengisi radiator motor.
Sumber :
Ist

100kpj – Pada sepeda motor ada dua jenis sistem pendinginan yang kita kenal. Salah satunya adalah sistem pendingin air, yang ada di beberapa motor.

Sistem pendinginan air komponennya terdiri dari radiator, pompa air, thermostat, mantel pendingin di sekililing blok mesin dan pipa yang menyalurkan air dari mesin ke radiator. Meskipun terlihat mudah, tetapi masih saja banyak pemilik motor yang belum paham cara mengisi air radiator.

Termasuk soal apakah diwajibkan pakai cairan khusus atau bisa diisi air keran biasa. Dilansir dari Wahana Honda, Senin 12 Desember 2022, bahwa air keran bisa bikin radiator motor karatan. Sesungguhnya, air keran memang tidak diperbolehkan untuk menjadi air mengganti coolant kecuali benar-benar dalam kondisi darurat.

Kondisi darurat ini bisa terjadi, misalnya pengendara dalam perjalanan touring dan air radiator tiba-tiba bocor dan sulit mencari coolant. Karena jika keseringan mengisi radiator dengan air keran atau air mineral, maka siap-siaplah radiator akan cepat rusak.

Karena dalam air mineral terdapat kandungan yang bisa membuat bahan besi seperti radiator motor jadi rawan karat. Selain menimbulkan karat pada radiator, komponen pendukung seperti waterpump, thermostat juga rawan rusak jika dipakaikan air mineral.

Air radiator.

Air mineral juga rawan membuat jalur coolant jadi tersumbat, dan ini juga merembet jadi berbahaya untuk mesin secara keseluruhan. Selain itu, air keran memiliki titik didih yang rendah dan mudah menguap, tidak akan maksimal untuk mendinginkan mesin motor.

Berita Terkait
hitlog-analytic