9 Komponen Wajib yang Harus Rutin Dicek pada Motor Sport
100kpj – Di masa pandemi ini, mobilitas masyarakat menjadi berkurang, terlebih adanya PPKM Darurat Jawa-Bali mulai 3 Juli hingga 20 Juli 2021. Guna meminimalisir penyebaran COVID-19, masyarakat pun diharapkan tetap di rumah.
Situasi ini tentunya membuat motor yang biasa dikendarai akan terparkir cukup lama. Walau begitu, Anda tetap perlu memperhatikan perawatannya agar mendukung performanya tetap baik, salah satunya adalah jenis motor sport.
”Perawatan motor sangat penting dilakukan, termasuk kategori motor sport. Konsumen wajib mengetahui berbagai komponen yang perlu diperhatikan dan memahami cara pengecekannya," ujar Riyadi Prihantono, Manager Service CS Divison PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM).
Berikut komponen yang perlu dicek oleh konsumen pengguna motor sport :
1. Bahan bakar
Periksa saluran bahan bakar. Jika ada kebocoran tangki bahan bakar, cek saluran selang apakah ada sumbatan, retak atau rusak. Untuk memastikan jika ada kebocoran bahan bakar juga bisa dicek dengan penciuman, apakah ada bau bensin. Jika ada kebocoran, cek posisinya dan hindari dari percikan api.
2.Oli mesin
Periksa ketinggian oli mesin menggunakan stik oli dan periksa jika ada kebocoran oli di sekitar mesin. Dan biasakan mengganti oli secara rutin setiap 3,000 km.
3.Cairan pendingin (air radiator)
Periksa ketinggian cairan pendingin di dalam reservoir. Jika kurang dapat ditambahkan cairan pendingin yang disarankan. Serta periksa jika ada kebocoran sistem pendingin.
4.Sistem pengereman
Periksa ketinggian level minyak rem melalui indikator pada master rem, serta memeriksa ketebalan kampas rem depan dan belakang melalui indikator keausan kampas rem. Bersihkan kampas rem dari oli, pelumas, serbuk kampas rem pada permukaan rem dan komponen sekitarnya.
5.Kopling dan pemindah gigi
Periksa gerak bebas tuas kopling dan setel jika diperlukan. Pastikan perpindahan gigi dapat bergerak dengan normal dan setel jika diperlukan.
6.Rantai penggerak
Bersihkan dan lumasi rantai, serta periksa kekencangan rantai jika perlu setel di bengkel resmi Yamaha terdekat. Gunakan produk pelumas rantai yang disarankan.
7.Kondisi ban
Cek kondisi tekanan ban dan alur ban agar berkendara lebih nyaman performa tetap maksimal. Tekanan ban normal ban depan : 200 kPa/ 29 psi dan ban belakang : 225 kPa/33 psi.
8.Periksa kondisi aki
Cara yang paling mudah dengan cek fungsi starting dan klakson jika masih berfungsi artinya aki dalam kondisi OK. Jika Anda memiliki multitester, maka battery / accu kondisi yang OK memiliki tegangan >12.4 volt.
9.Bersihkan motor dan lumasi
Jika motor parkir selalu di ruang terbuka, bersihkan motor dari debu dan kotoran lainnya secara rutin. Atau setelah motor terkena hujan baiknya motor dicuci untuk menghindari karat pada komponen sepeda motor. Setelah itu lumasi lubang kunci, tutup tangki, handle grip kiri kanan dan bagian lainnya.

Jaga Rem Tetap Pakem! Ini 5 Tips Ampuh Merawat Kampas Rem Belakang Motor Anda

Wajib Tahu! Cara Mudah Merawat Motor Setelah Kehujanan agar Tetap Prima dan Aman

Tips Racikan CVT Terenak untuk Vario 125 LED, Bikin Performa Harian Makin Optimal dan Makin Ngacir!

Vario 150 Ngempos di 80 Km/Jam? Ini 7 Penyebab dan Solusinya!

Cara Balik Nama Motor: Panduan Lengkap, Syarat, dan Estimasi Biaya Terbaru

Vario 125 Tarikan Berat dan Menggerung? Ini 3 Penyebab dan Solusinya dari Pakar Otomotif!

Tips Hemat Biaya Turun Mesin Motor Setelah Terendam Banjir

Terhindar dari Ban Bocor! Simak Tips Memilih Ban Motor Berkualitas dan Awet

Jangan Sampai Menyesal! Perhatikan Hal Ini Sebelum Bore Up Vario Anda

Anti-Boros! 7 Rahasia Rawat Baterai Motor Listrik agar Awet Bertahun-tahun

Trik Pasang Klep Motor Supra X 100 dan Astra Grand, Modal Alat Rumahan Mesin Jadi Galak

Motor Bit FI Suka Mundur Sendiri? Coba Cara Gila Ini, 1 Menit Langsung Normal Lagi

Vario Mogok Saat Digas? Begini Cara Cek dan Atasi Masalahnya dengan Mudah!

Suara CVT Kasar? Ini Solusi Ampuh Bikin Yamaha Mio GT Kembali Halus!
