Home Motor Mobil Klub & Modif Sirkuit Tips & Trik Indeks

Beragam Sumber Masalah Kelistrikan pada Sepeda Motor

Servis motor Honda
Sumber :

100kpj – Di antara beragam masalah pada sepeda motor, kelistrikan menjadi salah satu yang sering terjadi. Mulai dari aki hingga sekring motor yang bermasalah.

Kelistrikan memiliki peran penting pada motor, maka itu harus sangat diperhatikan. Ternyata, masih ada banyak lagi masalah yang kerap dialami oleh komponen kelistrikan motor, seperti dikutip dari Wahana Honda, Senin 8 Februari 2021.

Berikut Masalah yang Sering Terjadi di Kelistrikan Motor

1. Bendik

Komponen yang satu ini adalah untuk menyambungkan arus listrik yang berasal dari aki untuk kemudian dilanjutkan pada dinamo starter kendaraan. Bendik sendiri kerap menjadi kendala ketika kendaraan Anda sulit untuk distarter atau dinyalakan. Biasanya pada saat bagian ini bermasalah muncul bunyi berisik ketika motor ditarik starternya.

2. Kiprok

Berikutnya ada kiprok atau regulator yang juga sering mengalami permasalahan saat digunakan berkendara. Kiprok merupakan komponen yang letaknya berbeda di masing-masing jenis motor.

Secara sederhana, kiprok memiliki fungsi untuk menstabilkan arus listrik yang kemudian akan dilanjutkan ke aki. Tak heran jika ketika komponen ini rusak, Anda akan mengalami lampu motor yang redup dan sulit untuk dinyalakan.

Bahkan jika arus listrik yang masuk ke dalam aki terlalu tinggi hal ini dapat menyebabkan lampu utama pada motor menyala terlalu terang dan nantinya membuat aliran kabelnya putus.

3. Flasher

Flasher merupakan salah satu komponen kelistrikan yang juga sering mengalami permasalahan. Komponen ini mungkin tidak memiliki peran yang cukup vital dalam berkendara. Namun berkaitan erat dengan fungsi utama dari lampu sein.

Di mana ketika flasher mengalami kendala, hal tersebut dapat menyebabkan lampu sein tidak berkedip. Ini biasanya disebabkan oleh aliran listrik yang tidak sesuai atau Anda menggunakan sparepart lampu sein yang tidak sesuai standar kendaraan.

4. Switch rem motor

Switch rem juga memiliki fungsi utama sebagai pemutus serta penyambung aliran listrik yang dihantarkan oleh aki ke lampu rem motor. Komponen ini bekerja dengan menyambungkan arus listrik ketika pedal rem diinjak oleh pengendara dan kemudian memutus kembali pada saat injakan tersebut dilepas.

Jika mengalami kerusakan, hal yang mungkin terjadi adalah lampu rem pada motor akan berada di kondisi yang terus menyala yang kemudian menyedot daya besar. Ini bisa terjadi ketika komponen switch rem terpasang dalam kondisi yang terlalu longgar atau bisa juga karena kondisinya yang kotor dan ditimpa oleh banyak debu.

Maka dari itu sebagai pengendara motor yang baik, Anda harus memperhatikan kebersihan dan fungsi dari masing-masing komponen kendaraan. Dengan demikian Anda dapat terhindar dari risiko kerusakan maupun hal-hal yang tidak diinginkan saat berkendara di tengah jalan.

Berita Terkait
hitlog-analytic