Home Motor Mobil Klub & Modif Sirkuit Tips & Trik Indeks

Rahasia Dibalik Mandalika Racing Team Indonesia yang Bikin Terkejut

Mandalika Racing Team Indonesia
Sumber :

100kpj – Perlahan namun pasti, itu yang terjadi pada Mandalika Racing Team Indonesia yang semakin percaya diri, untuk tampil di panggung MotoGP pada kelas Moto2 di musim 2021 mendatang.

Tim yang digawangi oleh M. Rapsel Ali sebagai Ketua Tim, Kemalsyah Nasution selaku Direktur Tim, Febby Sagita selaku Direktur Operasional dan Irawan Sucahyono selaku Direktur Komersial, sempat bikin geger. 

Maklum mereka memberikan informasi akan membuat tim yang berlaga di Moto2 full seri untuk musim 2021, pada bulan Oktober 2020 dimana kompetisi hampir habis, dan masa persiapan yang dianggap mepet.

Hal tersebut membuat keraguan dan banyak pihak yang menganggap hanya omong kosong, belum lagi terkedengar kabar bahwa pengajuan mereka untuk membuat tim di Moto2 sempat ditolak oleh pihak Dorna Sport sebagai promotor MotoGP.

Mandalika Racing Team Indonesia

"Sebetulnya rencananya sudah lama, dan memang kami sempat ditolak oleh Dorna karena mereka tidak bisa menyediakan slot untuk tim baru di musim 2021. Tapi hubungan kami dengan Dorna tidak selesai sampai di sana," ungkap Kemalsyah Nasution, Direktur Mandalika Racing Team Indonesia kepada 100KPJ.com.

Lebih lanjut, pria yang akrab dipanggil Kemal ini bercerita bahwa selain melakukan komunikasi dengan Dorna, pihaknya juga melakukan komunikasi dengan IRTA (International Road racing Team Association) sebuah organisasi tim dan pembalap MotoGP.

"Nah, lewat komunikasi kami dengan Dorna dan IRTA tersebut akhirnya mereka mengusulkan jika kami harus berkolaborasi dengan tim Moto2 yang sudah ada. Sehingga untuk bisa tampil di ajang Moto2 bisa lebih realistis untuk diwujudkan," bebernya.

Kemal menjelaskan, mereka tuh (IRTA dan Dorna) yang menawarkan beberapa tim kepada kami untuk berkolaborasi, akhirnya kami mencari tahu prestasi dan kemampuan tim-tim rekomendasi dari Dorna dan IRTA tersebut untuk diseleksi, sebelum kami memutuskan untuk memilih tim tersebut.

Raffi Ahmad brand ambassador Mandalika Racing Team

"Hingga akhirnya kami dapat satu tim yang kami ajak berkolaborasi secara full, tapi sayangnya kami belum bisa menyebutkan nama timnya tersebut. Karena mereka masih terikat kontrak, sehingga kami baru bisa mengumumkan tim tersebut setelah MotoGP seri terakhir berakhir," jelasnya.

Tapi Kemal sedikit membongkar rahasianya kepada 100KPJ.com sambil ngobrol santai, bahwa kolaborasi dengan tim ini akan dilakukan selama tiga tahun, dengan proses perpanjangan kontrak per tahunnya. Tim ini nantinya akan dijadikan ajang untuk belajar bagi Mandalika Racing Team Indonesia selama tiga tahun kedepan.

"Jadi untuk sementara tim kami akan didominasi oleh orang-orang asing, karena biar bagaimanapun mereka lebih berpengalaman. Namun ada lima orang Indonesia yang akan masuk ke dalam struktur tim, jadi nanti lima orang Indonesia ini akan dibimbing oleh mereka," beber Kemal.

Asiknya, tim tersebut akan melepas secara keseluruhan. Karena mereka anggap Mandalika Racing Team Indonesia sudah bisa menjalankan tim secara profesional dan mandiri, setelah masa belajar selama tiga tahun tersebut. Artinya setelah tiga tahun tersebut, tim tersebut sepenuhnya milik Mandalika Racing Team Indonesia.

"Nah, yang penting tim ini bukan sembarangan. Karena tim ini pada saat ini masuk ke dalam 10 besar klasemen di Moto2, jadi bagi kami mereka ini adalah tim yang tepat. Dan kami akan launching tim kolaborasi antara Mandalika Racing Team Indonesia dengan tim yang masih kami rahasiakan tersebut di Spanyol, pada akhir bulan November atau ketika balapan Moto2 untuk musim 2020 ini telah usai, jadi tunggu saja ya," pungkas Kemal.

Baca juga: Indonesia Tidak Masuk Jadwal MotoGP, Lalu Gimana Timnya?

Berita Terkait
hitlog-analytic