Dovizioso: Berdoa Saja Tak Cukup untuk Kalahkan Marquez

100kpj – Andrea Dovizioso menyadari sulitnya mematahkan dominasi Marc Marquez di ajang MotoGP. Pembalap Ducati itu menyatakan butuh berbagai faktor untuk bisa mengalahkan sang juara bertahan, tak cukup dengan doa saja.

Usai memenangi seri pembuka di Qatar pada musim ini, Dovizioso mulai sulit mengimbangi Marquez. Pembalap Repsol itu berhasil memenangi balapan di GP Argentina, Spanyol dan Prancis.

Kini, Marquez pun menjadi pemuncak klasemen sementara dengan raihan 95 poin. Sedangkan Dovizioso menguntitnya di posisi kedua dengan selisih 8 poin.

Masih ada peluang untuk Dovizioso mendepak Marquez dari pucuk klasemen. Terlebih, Ducati memiliki kans bagus di balapan berikutnya, GP Italia dan Catalunya.

Tetapi, Dovizioso mengatakan menang di kedua lintasan tersebut tidak akan cukup.Ducati harus menemukan cara agar tetap dapat membayangi Marquez di kejuaraan.

“Kedua sirkuit [Mugello dan Catalunya] bakal sangat penting, karena bisa menjadi trek yang bagus untuk kami. Namun, bukan ini intinya,” kata Dovizioso dilansir Motorsport.

“Saya tidak berpikir itu akan menentukan kejuaraan. Masih ada banyak poin diperebutkan dan kami harus menemukan sesuatu," lanjutnya.

Pembalap berusia 33 tahun ini menyatakan berdoa saja tidak akan cukup untuk bisa memenangi kejuaraan. Dovizioso berharap motor Desmosedici GP19 miliknya bisa terus menambah kecepatan.

“Jika kami dapat sedikit meningkat, kami punya peluang untuk bertarung. Jika Anda tidak punya peluang, Anda bisa berdoa agar pembalap lain membuat kesalahan – [tetapi] ini bukan cara untuk memenangi kejuaraan," paparnya.