Home Motor Mobil Klub & Modif Sirkuit Tips & Trik Indeks

Marc Marquez Cuma Bisa Gini Lihat Alex Marquez Menderita di MotoGP

Marc Marquez dan Alex Marquez
Sumber :

100kpj – Repsol Honda benar-benar terpuruk di MotoGP 2020, menyusul absen panjang Marc Marquez karena cedera. Sedangkan Alex Marquez sang adik pun tak bisa berbuat banyak di beberapa balapan.

Alex Marquez benar-benar menderita dalam debutnya di MotoGP. Marc Marquez pun mengaku langsung memberikan bantuan untuk sang Adik agar bisa lebih kompetitif.

Alex Marquez

Baca Juga: Bagnaia Gantikan Dovizioso di Ducati, Ini Daftar Pembalap MotoGP 2021

Alex Marquez Sulit Tembus Posisi Teratas

Duet Marc Marquez dan Alex Marquez menjadi tak berjalan sesuai harapan karena cedera yang menimpa Marc Marquez. Sedangkan Alex Marquez hanya baru dua kali finis di 10 besar dari delapan balapan.

Bahkan, juara dunia Moto2 2019 itu sudah dua kali gagal mengantongi poin yang terjadi di Styria dan San Marino. Kini, Alex Marquez berada di posisi 16 pada klasemen sementara dengan 27 poin.

"Kejuaraan ini sulit untuk seorang pebalap rookie, tapi juga untuk semua pebalap. Gap waktunya begitu dekat, 17 atau 18 pembalap hanya dalam sedetik itu kan luar biasa karena kupikir Kejuaraan Dunia MotoGP di musim ini cukup seimbang," kata Marquez dilansir Speedweek.

"Apalagi karena banyak balapan dalam waktu yang singkat. Ini rumit karena segala hal terjadi begitu cepat, terlalu cepat untuk seorang rookie. Ditambah lagi, kurangnya tes, kami biasanya menjalani empat atau lima hari tes, yang sangat membantu," sambungnya.

Berbeda dengan debut Marc Marquez yang cukup mulus sejak 2013 dengan berhasil merebut enam gelar juara dunia. Marquez pun coba memberikan bantuan kepada Alex dengan beberapa tips dalam balapan di MotoGP.

"Aku mencoba membantu Alex dan ketika mereka mendapatkan pilihan ban pada hari Kamis, dia akan mengirimiku foto-foto dan aku memberi dia tips-tips. Namun kami kan punya aturan karena yang pertama dan utama dia harus bekerja dengan timnya," kata Marc Marquez.

"Kami harus tetap profesional dan kalau dia ragu tentang gaya membalapnya atau apapun, dia meneleponku tapi aku enggak pernah menelepon dia. Dia toh harus melapor karena dia ada di lintasan dan bekerja di sana dengan timnya, yang adalah orang-orang sarat pengalaman. Sudah pasti kami berbincang, terkadang tiga kali sehari," paparnya.

Berita Terkait
hitlog-analytic