Home Motor Mobil Klub & Modif Sirkuit Tips & Trik Indeks

Miris, Ternyata Honda Selemah Ini Tanpa Marquez

Alex Marquez dan Stefan Bradl
Sumber :

Alex Marquez

Menanggapi fenomena tersebut, mantan kepala tim Honda, Livio Suppo mengatakan, Repsol Honda harus melupakan perburuan juara musim ini. Sebab, strategi mereka sudah keliru sejak awal. Yakni, hanya mengandalkan satu pembalap di kompetisi yang panjang.

“Ketika suatu pabrikan berfokus pada satu pembalap, seperti Honda dengan Marquez, itu tandanya mereka harus menggantungkan nasib seutuhnya pada dia (Marquez),” ujar Suppo, dikutip dari Tuttomotoriweb, Senin 9 Agustus 2020.

Marquez disarankan rehat sejenak

Diketahui, sebelumnya Marquez harus melakukan operasi setelah mengalami cedera fraktur humerus atau patah tulang di lengan kanan. Kala itu, sang dokter yang menanganinya memasangkan 10 sekrup untuk memulihkan bagian yang rusak. Imbasnya, dia harus absen beberapa pekan.

Pembalap berjuluk Baby Alien itu sempat kembali ke lintasan untuk memastikan diri mampu ikut balapan. Namun sayang, cederanya terasa nyeri hingga terpaksa harus mengurungkan niatnya.

“Dari sudut pandang Marquez, dia tidak akan merasa nyaman dengan hati nuraninya. Jika saya masih di Honda, saya akan mencoba meyakinkan dia untuk tidak melakukannya (buru-buru ikut balapan). Sebab, risiko yang harus ditanggung terlalu besar,” kata dia.

Berita Terkait
hitlog-analytic