Lorenzo Blak-blakan Ungkap Kelemahan Motor Honda

100kpj – Pembalap Repsol Honda Jorge Lorenzo mengakui hingga kini dia masih belum bisa menunjukkan kepiawaiannya di arena balap. Alhasil, catatan buruk selalu ditoreh usai bergabung dengan jenama berlogo sayap mengepak itu.

Kepada media, Lorenzo akhirnya blak-blakan kalau dia masih kesulitan menaklukan sang monster Honda, RC213V.

"Motor memindahkan terlalu banyak beban ke depan. Sulit bagi saya untuk memiliki energi cukup di lengan," kata Lorenzo seperti dikutip Crash, Kamis, 16 Mei 2019.

Kondisi tersebut, lanjutnya, membuatnya merasa tak nyaman saat berada di tikungan. Apalagi Lorenzo belum lama ini menjalani operasi lengan kiri, dan belum pulih 100 persen.

Kini pembalap 32 tahun itu tercecer di peringkat ke-14 pada tabel klasemen pembalap sementara, dengan koleksi 11 poin.

Pada ajang GP Spanyol, Jorge Lorenzo mengaku kecewa hanya bisa finis di urutan ke-12. Padahal, balapan berlangsung di tanah kelahirannya, di mana seharusnya bisa jadi momentum kebangkitan usai menorehkan capaian buruk di tiga seri sebelumnya.

"Hal yang logis adalah bersedih, kecewa, dan khawatir. Saya tidak bisa bahagia, tentu saja," kata Lorenzo sedih.

“Kamu bisa melihat dari wajahku. Wajah saya bukanlah wajah yang bahagia, jelas. Ini punya alasan. Saya tidak ingin berlomba seperti hari ini. Saya meletakkan semuanya di lintasan, tetapi saya tidak bisa melaju lebih cepat."

Meski begitu, Lorenzo tak mau menyerah, sebagai pembalap dengan status juara dunia dia sadar harus terus berusaha menjinakkan motor barunya dan meraih hasil positif.

"Saya tidak suka posisi itu. Saya tidak suka situasinya. Tapi saya pikir saya seorang juara dan juara terus berjuang sampai mereka menemukan solusi. Dan saya akan menemukan solusinya."