Menakar Kekuatan Pembalap di MotoGP 2020, Siapa Bisa Kalahkan Marquez?

100kpj – MotoGP musim depan baru akan dimulai pada 8 Maret 2020 mendatang. Kendati masih sebulan lagi, namun seluruh pembalap sudah melakukan persiapan, baik secara mental maupun teknis.

Peraih gelar juara tahun 2019, Marc Marquez, menyebut kompetisi musim depan akan lebih sengit dibandingkan periode sebelumnya. Bahkan, pembalap berjuluk Baby Alien itu merasa tak yakin bisa mengulang keberhasilannya musim lalu.

"Saya sudah mengamati segalanya tahun lalu, dan saya tahu pada 2020 akan ada banyak pembalap yang cepat. Musim 2019 memang musim yang sangat baik, tapi para rival pasti akan mencoba memperbaiki diri di kompetisi berikutnya," ujarnya dikutip dari Crash, Kamis 6 Februari 2020.

Pembalap 26 tahun itu menambahkan, musim depan ada tiga nama yang diprediksi menyulitkan langkahnya meraih gelar juara kesembilan kalinya. Menariknya, dari ketiga nama yang disebutkan, tak ada nama pembalap senior asal Italia, Valentino Rossi.

Baca juga: Janji Marquez di Indonesia: Pertahankan Gelar Juara Dunia MotoGP

"Yamaha mungkin akan tampil lebih kompetitif, Fabio (Quartararo) bakal punya banyak pengalaman, Maverick (Vinales) dan Andrea (Dovizioso) mungkin lebih cepat dan konsisten, jadi kami harus bekerja dengan sebaik mungkin. Kami akan lihat performa motor para rival, tapi saya siap bertarung melawan mereka," tambahnya.

Keputusan Marquez tak menyebut nama Rossi sebagai rival berat musim depan, sebenarnya cukup beralasan. Sebab, pembalap 41 tahun itu tak pernah lagi meraih kemenangan sejak 2017 silam. Bahkan, jumlah poin yang mampu dikumpulkan Rossi di musim terakhir tidak sampai separuh dari jumlah yang dikumpulkan Marquez.

Kendati demikian, pembalap asal Spanyol itu tetap yakin, Rossi bisa memperbaiki performanya musim depan.

“Di usianya yang sudah tak muda lagi, ia masih memiliki motivasi yang kuat. Saya tidak tahu apakah dia bisa juara atau tidak, tapi dia masih bisa bersaing dengan pembalap lain,” kata dia.

Baca juga: Berkunjung ke Indonesia, Rossi Ngomong Bahasa Jawa

Sekadar diketahui, MotoGP 2020 akan memainkan 20 seri balap, di mana sirkuit Losail, Qatar, kembali terpilih menjadi lokasi pembuka.