Marquez Masih Pemulihan, Pengembangan Motor Jatuh pada Cruthlow

100kpj – Tes Pramusim MotoGP yang digelar di sirkuit Sepang, Malaysia akan berlangsung sesuai jadwal yakni tanggal 7-9 Februari 2020 mendatang. Tes tersebut akan diikuti oleh semua pembalap MotoGP.

Marc Marquez yang mengalami cidera ketika kecelakaan di tes Jerez akhir November lalu, sepertinya harus terus berjuang untuk dapat sembuh dari cideranya. Meski sudah menjalani operasi, tapi The baby Alien harus melewati masa pemulihan pasca operasi bahu tersebut.

Apalagi pada saat itu, Marquez memilih untuk operasi lebih cepat, agar proses penyembuhan cideranya bisa lebih cepat dan dirinya bisa tampil maksimal baik pada sesi pra musim maupun seri reguler di musim 2020 ini.

Tapi tampaknya kondisi cideranya Marquez tidak seperti yang diharapkan, seperti dilansir dari Marca, pembalap asa Spanyol ini selama dua pekan kemarin kondisinya masih belum baik, dia mengaku belum memiliki kekuatan lebih pada bahu sebelah kanannya tersebut.

"Pemulihan tidak lebih baik ketimbang ketika saya mengalami cidera di tahun 2018, rasa sakitnya tidak begitu terasa tapi ini lebih sulit. Apalagi tim doker menjelaskan bahwa ada saraf dan otot yang kadang saling bersentuhan ketika saya membuka bahu," ungkap Marquez.

Yup, Marquez memang pernah menderita cidera di bahu sebelah kiri, tapi cideranya kala itu tidak membuatnya kesulitan untuk mempererbutkan gelar juara dunia MotoGP. Tapi kali ini kondisinya berbeda, Marquez merasa kesulitan dalam proses penyembuhan.

Tapi pembalap yang punya nomor start 93 ini tetap berusaha agar cideranya bisa sembuh, sesuai targetnya yaitu sembuh sebelum tes pramusim MotoGP berlangsung. "Otot dan saraf saya sudah mulai aktif, walaupun saya kesulitan untuk mengangkat segelas air," keluhnya.

Berbagai cara ditempuh oleh Marquez agar cideranya cepat sembuh, salahatunya dengan melakukan fisioterapi juga ditunjang dengan alat yang bisa mempercepat proses pemulihan saraf dan ototnya.

Marquez takut nasibnya seperti Lorezo yang tahun lalu juga mengalami cidera hingga menjalani operasi, tapi hingga menjalani sesi tes pra musim cideranya belum sembuh secara benar, sehingga Lorenzo kesulitan untuk mengembangkan Honda RC213V.

Apalagi tahun ini Marqeuz seolah menjadi tulang punggung dari pengembangan RC213V, mengingat teman satu timnya yang juga adik kandunggnya yakni Alex Marquez belum bisa berbuat banyak, untuk mengembangkan motor.

"Kami memang masih punya Cal Cruthlow yang diharapkan bisa membantu mengembangkan motor, karena sama seperti tahun lalu teman satu tim saya belum bisa diandalkan untuk mengembangkan motor, Alex harus belajar banyak tentang adaptasi dengan motor Honda," beber Marquez.

Bahkan peraih gelar juara dunia tahun lalu ini mengaku mengurangi waktu liburannya, hanya untuk istirahat lebih banyak dan tidak melakukan aktivitas yang dapat menghambat dari proses pemulihan cideranya.