Quartararo Puas dengan Debutnya di MotoGP, Walau Ada Kesalahan
Senin, 2 Desember 2019 | 12:35 WIB
100kpj – Fabio Quartararo tampil cukup baik sebagai debutan di ajang MotoGP 2019. Pembalap Petronas Yamaha SRT itu pun mengaku puas, meski diakui bila dirinya masih banyak melakukan kesalahan.
Sepanjang musim 2019, rookie asal Prancis itu sukses naik podium di tujuh balapan, dan enam kali merebut pole position. Sebuah pencapaian yang di luar dugaan, mengingat rekam jejaknya di Moto2 yang biasa saja.
Selama dua tahun di kelas Moto2, Quartararo memang hanya finis ke-13 dan ke-10. Kini, Quartararo mengakhiri musim dengan finis di posisi kelima dengan raihan 192 poin.
"Ini adalah sebuah musim yang luar biasa, jadi mungkin aku akan menilai diriku sendiri 8. Poin-poin yang hilang akibat kesalahanku sendiri, tapi aku perlu melakukan kesalahan itu agar jadi pembelajaran di masa depan," kata Quartararo dilansir GPOne.
"Penting untuk tidak memaksakan diri, tapi juga perlu dilakukan ketika ada beberapa balapan di mana kita bisa melakukan sebuah pekerjaan yang lebih baik seperti di Australia atau Silverstone. Aku memang membuat banyak kesalahan, tapi itu kan bagian dari pekerjaan ini dan aku belajar dari situ," lanjutnya.
Pencapaian yang bisa dibilang cukup mengejutkan adalah meraih pole position di MotoGP Spanyol. Meskipun, pada akhirnya Quartararo gagal menuntaskan balapan karena masalah girboks.
"Sorotan di musim ini sudah pasti pole position di Jerez, karena itu adalah pertama kalinya aku start di depan semua pembalap di MotoGP," ujar Quartararo.
Sementara itu, Quartararo juga mengomentari performa mesin YZR-M1 2020 yang digunakannya saat tes. Menunggangi motor anyarnya, Quartararo merasa masih ada yang hal mengganjal dan menilai bisa ada perkembangan yang lebih lanjut.
"Kalau bisa dibilang, penyaluran tenaganya berbeda. Mungkin jadi lebih mulus, tetapi ini sulit dijelaskan. Anda bisa melihat lebih jauh dari data, dibandingkan apa yang saya rasakan. Meski demikian, saya tidak merasa nyaman seperti biasanya. Jadi ini adalah satu hal yang mesti kami perbaiki dan berharap lebih baik lagi nantinya," ujarnya.
Berita Terkait
Sirkuit
22 April 2024
Honda Kehilangan Arah Semakin Terpuruk di MotoGP, Teori Gak Sesuai Kenyataan
Sirkuit
21 April 2024
Ducati Terancam Kehilangan Tim Satelit, Siap Direbut Yamaha?
Sirkuit
15 April 2024
Maverick Vinales Juara MotoGP Amerika 2024, Marc Marquez Gagal Finis
Sirkuit
6 April 2024
Juara Dunia MotoGP Percaya Marc Marquez Jadi Rekan Pedro Acosta di KTM
Sirkuit
6 April 2024
Fabio Quartararo Geber Motor Yamaha YZR-M1 hingga MotoGP 2026
Sirkuit
30 Maret 2024
Si Bocah Ajaib Pedro Acosta Diprediksi Bisa Menang di MotoGP Spanyol
Sirkuit
27 Maret 2024
Soal Tabrakan dengan Pecco Bagnaia, Marc Marquez: Dia Terlalu Pede dengan Manuvernya
Sirkuit
25 Maret 2024
Marahnya Pecco Bagnaia ke Marquez Usai Insiden Tabrakan di MotoGP Portugal 2024
Sirkuit
25 Maret 2024
Video Tabrakan Francesco Bagnaia dan Marc Marquez di MotoGP Portugal 2024
Sirkuit
25 Maret 2024
Klasemen MotoGP 2024: Martin ke Posisi 1 Usai Menang di Portugal, Acosta Mengancam
Terpopuler
Sirkuit
25 April 2024
Tim Satelit Honda Terancam Bubar di MotoGP, Atau Direbut KTM
Sirkuit
24 April 2024
Pedro Acosta Bisa Menang di MotoGP Spanyol Jika Tidak Melakukan Hal Ini
Sirkuit
22 April 2024
Honda Kehilangan Arah Semakin Terpuruk di MotoGP, Teori Gak Sesuai Kenyataan
Sirkuit
22 April 2024
Pembalap Asal Jawa Tengah Kibarkan Merah Putih di China
Sirkuit
21 April 2024