Home Motor Mobil Klub & Modif Sirkuit Tips & Trik Indeks

5 Catatan Penting Balapan MotoGP di Lombok

Streetscape Mandalika
Sumber :

100kpj – Mimpi panjang Indonesia untuk kembali menggelar balapan paling bergengsi MotoGP akhirnya bakal segera terwujud. Kepastian itu disampaikan langsung Dorna CEO, Carmelo Ezpeleta kepada presiden Joko Widodo beberapa waktu lalu.

Ya, Indonesia akan kembali menjadi tuan rumah balapan MotoGP pada 2021 mendatang. Untuk veneu juga telah ditetapkan akan berada di kawasan wisata Pulau Lombok tepatnya di Mandalika. Tentu ini akan menjadi daya tarik tersendiri mengingat Mandalika juga dikenal karena keindahannya.

Nah, tentu menarik untuk mengetahui beberapa catatan penting mengenai balapan MotoGP di Sirkuit Mandlika yang akan digelar dua tahun mendatang. Berikut lima catatan penting itu.

1. MotoGP pertama di Indonesia setelah terakhir kali pada 1997
Menjadi tuan rumah balapan MotoGP sebenarnya bukan hal baru. Indonesia pernah menghelat balapan bergengsi ini 22 tahun silam di Sirkuit Sentul. Namun saat itu balapan MotoGP masih menggunakan format 500cc, 250cc dan 125cc.

2. Balapan MotoGP pertama di sirkuit jalan raya
Jika di balapan Formula 1 sudah menggunakan jalan raya yang diubah menjadi sirkuit untuk adu kencang, maka hajatan MotoGP di Indonesia akan terasa spesial karena akan tercatat sebagai balapan jalan raya pertama di MotoGP.

3. Gelar balapan bergengsi WSBK
Selain akan menjadi tuan ruamh balapan MotoGP, Sirkuit Mandalika ini juga akan menggelar ajang balapan World Superbike (WSBK). Dua ajang balapan bergengsi di Mandalika ini akan melengkapi catatan Indonesia setelah sebelumnya juga sukses menggelar MXGP (motocross).

4. Tentang Sirkuit Mandalika
Sirkuit ini akan mulai dibangun Oktober tahun ini dan rencananya akan selesai pada Desember 2020. Untuk lintasannya akan punya panjang 4,32 KM dengan total 18 tikungan dan satu lintasan lurus. Untuk kapasitas penonton sebanyak 93.200 tempat duduk.

5. Pembangunan Sirkuit Mandalika memakan biaya Rp3,6 triliun
Pembangunan sirkuit berstandar internasional di Mandalika ini diperkirakan akan memakan biaya sebesar Rp3,6 triliun. Untuk pembangunannya telah digandeng perusahaan kontraktor kondang asal Prancis, Vinci Construction.

Berita Terkait
hitlog-analytic