Home Motor Mobil Klub & Modif Sirkuit Tips & Trik Indeks

Rossi Dinilai Sudah Kelamaan di MotoGP

Valentino Rossi
Sumber :

100kpj – Pembalap Yamaha asal Italia, Valentino Rossi, masih belum mampu keluar dari bayang-bayang pemberitaan. Di usianya yang memasuki kepala empat, performanya kian merosot. Bahkan, kali terakhir ia meraih kemenangan adalah dua tahun silam.

Namun, setiap kali publik menilai penurunan performanya disebabkan usia, ia selalu berkilah. Pembalap berjuluk The Doctor itu membela diri dengan menyebut kualitasnya di atas sirkuit masih terbilang baik.

Valentino Rossi tutup telinga

Alih-alih mendengar pendapat publik, Rossi justru menyalahkan timnya yang tak mampu bekerja baik dalam hal pengaturan motor. Lebih-lebih, dirinya sampai memecat kepala mekanik dan menggantinya dengan sosok lain yang jauh lebih muda.

Menariknya, tindakan Rossi tersebut mendapat sorotan dari mantan kepala mekanik yang pernah menemaninya beberapa tahun lalu, Jeremy Burgess. Menurut dia, memilih David Munoz sebagai kepala mekanik untuk menggantikan Silvano Galbusera merupakan langkah yang percuma.

Bahkan ia juga mengingatkan Rossi, bahwa tua adalah suatu keniscayaan. Sehingga tak seorangpun bisa menghindarinya. Hal yang saat ini bisa dilakukan pembalap bernomor 46 itu ialah menerima keadaan, atau memutuskan gantung helm.

“Menurut saya, Rossi sudah terlalu lama di MotoGP. Semua (balapan) yang ia lalui, selalu berakhir mengecewakan,” ujar Burgess seperti dikutip Tuttomotoriweb, Rabu 23 Oktober 2019.

"Dulu saat masih muda, start di posisi berapapun bukan masalah baginya. Tapi kini semua berbeda. Prestasinya terus menurun," tambahnya.

Meski menilai Rossi semakin sulit bersaing, Burgess tetap berharap sang pembalap mampu meraih hasil bagus dalam seri berikutnya di MotoGP Australia.

"Hati saya menginginkan Valentino Rossi yang juara, namun kepala saya berkata Marc Marquez," tuturnya, bersikap realistis.

Valentino Rossi dan Marc Marquez.

Sekadar informasi, Rossi memulai karirnya di kompetisi balap pada 1996 silam. Kala itu, ia turun di kelas 125cc bersama tim Scuderia Aprilia. Artinya, musim ini, dirinya sudah 23 tahun berkarir di bidang tersebut. Seperti belum lelah, ia dikabarkan siap memperpanjang kontraknya hingga 2022 mendatang.

Berita Terkait
hitlog-analytic