Makin Enggak Betah di Honda, Lorenzo Akui Nyesal Keluar dari Yamaha

100kpj – Pembalap Repsol Honda asal Spanyol, Jorge Lorenzo, masih kesulitan mencapai performa terbaiknya. Bahkan, di MotoGP musim ini, figur berjuluk X-Fuera itu tak sekalipun finis di posisi sepuluh besar.

Selain karena cedera kambuhan yang ia derita sejak Juli lalu, alasan lain mengapa Lorenzo tak mampu tampil maksimal sepanjang musim, adalah karena motornya yang dinilai tidak cocok dengan karakter membalapnya. Bahkan, kenyataan ini membuat pria 32 tahun itu merindukan tunggangan lamanya saat masih membela Yamaha.

“Saat Anda sudah terbiasa dengan Yamaha, maka sulit pindah ke motor lain yang sangat berbeda,” ujarnya seperti dikutip Motorsport, Senin 23 September 2019.

Selain itu, Lorenzo mengaku, sejak awal musim hingga sekarang, ia telah mengeluarkan kemampuan terbaiknya bersama Honda. Namun sialnya, semakin ia memaksakan diri, semakin buruk hasil yang diraihnya. Terakhir, di GP Aragon, pembalap yang identik dengan nomor 99 itu hanya menyudahi balapan di peringkat 20.

Secara tak langsung, ia pun menyesali keputusannya pindah ke Honda. Baginya, membalap untuk Yamaha dan Ducati, jauh lebih membuatnya bahagia.

“Saya sudah banyak berjuang di tim ini, tapi semuanya bukanlah situasi mudah. Di Honda, saya tak terlalu bahagia seperti saat masih tampil kompetitif bersama Yamaha, atau bahkan Ducati,” tuturnya.

Kendati tak kerasan di timnya saat ini, namun Lorenzo tak bisa berbuat banyak hal. Sebab, dirinya masih terikat kontrak dengan Repsol Honda hingga musim depan berakhir.

“Saya dan Honda masih terikat kontrak sampai 2020. Saya memang tidak senang karena belum mampu tampil kompetitif. Tetapi, saya ingin mencari solusi terhadap motor ini dan berusaha tampil lebih baik,” kata dia. (re2)