Home Motor Mobil Klub & Modif Sirkuit Tips & Trik Indeks

Bakal Digelar 22 Seri, Ini Komentar Para Pembalap MotoGP

Marc Marquez pimpin balapan MotoGP
Sumber :

100kpj – Ajang balap motor MotoGP akan menggelar sebanyak 22 seri setiap musimnya mulai 2020 mendatang. Rencana ini pun menuai beragam komentar dari para pembalapnya.

Keputusan ini disampaikan langsung oleh CEO Dorna Sports Carmelo Ezpeleta pada gelara MotoGP San Marino, pekan lalu. Dia mengonfirmasi jumlah maksimal balapan MotoGP bertambah menjadi 22 pada 2022.

Sedangkan untuk musim depan atau 2020, menjadi 20 seri dengan tambahan seri MotoGP Finlandia di Sirkuit KymRing. Namun, kabarnya Portugal juga akan masuk dalam kalender balap.

Belum lagi pada 2021 beberapa negar baru di Asian Tenggar akan masuk, yakni Indonesia. Maka itu, pada 2022 balapan total digelar sebanyak 22 seri.

Atas hal ini, para pembalap pun memberikan reaksinya. Pembalap Monster Yamaha, Maverick Vinales, mengaku setuju akan ide tersebut tapi hal tersebut pasti akan berdampak dengan uji coba resmi.

Pembalap Monster Yamaha, Maverick Vinales


"Setidaknya, ujicoba-ujicoba mesti dikurangi. Oke, kami akan memiliki lebih banyak balapan tapi kami kan harus beristirahat juga. Balapan, balapan, balapan, dan kemudian badan tidak istirahat sehingga selalu sulit," kata Vinales dilansir Crash. "

"Aku sih suka balapan jadi bagiku, lebih banyak balapan tidak apa-apa tapi ujicoba dikurangi sehingga akan bagus," sambungnya.

Sedangkan Pol Espargaro merasa berat dengan keputusan tersebut. Pembalap KTM ini menilai padatnya jadwal balapan, akan mengurangi waktu liburan bersama keluarga walau dituntut profesional.

"Tidak hanya bagi kami tapi seluruh keluarga yang bekerja di sini untuk seluruh balapan, yang artinya lebih banyak balapan maka lebih banyak waktu di luar rumah. Tidak ada yang menginginkannya tapi kami juga bekerja dan lebih banyak balapan berarti lebih banyak penonton bisa menyaksikan kami, yang mana itu adalah hal bagus," ujar Espargaro.

Pembalap Petronas Yamaha, Fabio Quartararo, di MotoGP San Marino


Berbeda dengan Fabio Quartararo dari Petronas Yamaha. Rookie asal Prancis ini senang-senang saja membalap sebanyak 22 seri, namun dengan catatan waktu ujicoba resmi MotoGP

"Terus terang bagiku tidak masalah. Aku suka sekali menunganggi motor-motor ini dan itulah yang sangat ingin kulakukan lebih dari apapun dalam hidupku, membalap, sepanjang waktu dalam ujicoba, FP1, kualifikasi, dan pemanasan. Aku menikmatinya seperti seorang bocah, jadi bagiku mereka bisa saja memperpanjang menjadi 22 seri dengan jumlah tes yang sama," papar Quartararo.
Berita Terkait
hitlog-analytic