Hormat tapi Marc Marquez Tak Mau Memaafkan Valentino Rossi
100kpj – Marc Marquez pembalap Repsol Honda menjadi pembalap yang punya masalah besar dengan Valentino Rossi, rivalitas keduanya di MotoGP beberapa tahun lalu membuat hubungan pertemanan keduanya jadi tak akur.
Bicara soal rivalitas, Marc Marquez merasa sangat menyukai hal tersebut, meski acap kali dia juga kesulitan menjalani persaingan yang sengit. Menurut Marc Marquez rivalitas bisa membantu dirinya menjadi pembalap yang populer, dan membuat persaingan menjadi lebih seru.
"Saya suka rivalitas, jika tidak ada rivalitas itu akan membosankan bagi saya," kata Marc Marquez, dikutip dari Motosan.
Marc Marquez juga tidak lupa untuk menceritakan rivalitasnya, dengan Valentino Rossi sebelum pensiun dari MotoGP.
Di zaman setelah Max Biaggi, persaingan antara Marc Marquez dan The Doctor merupakan salah satu persaingan paling panas.
Rivalitas kedua pembalap tersebut semakin panas, setelah adanya insiden Sepang Clash pada MotoGP 2015.
Pembalap berusia 29 tahun itu menilai bahwa Valentino Rossi, yang membuat situasi rivalitas tersebut kian panas karena sikapnya yang acuh.
"Ini seperti perceraian, ketika mereka menolak sapaan, saya hanya merasa mengabaikannya. Ketika Anda seorang seperti Lionel Messi, Anda tidak mencari sebuah kontak, Anda tidak menginginkan permainan berjalan panas," bilang Marquez.
Lebih lanjut, Marc Marquez juga menilai pada musim 2015 Valentino Rossi, membuat situasi memanas dengan harapan rekan setimnya di Yamaha kala itu Jorge Lorenzo tidak memenangi kejuaraan.
Namun insiden Sepang Clash dengan Marc Marquez membuat pria asal Italia itu harus menerima hukuman pada seri terakhir dan harus rela Jorge Lorenzo menjadi juara dunia.
"Valentino Rossi ingin suasana memanas agar Jorge Lorenzo tidak memenangkan kejuaraan," bilang Marc Marquez.
Marquez menegaskan bahwa dirinya tidak akan berdamai dengan Valentino Rossi atas momen-momen yang sudah terjadi pada masa lalu.
Meski begitu, Marc Marquez tetap menaruh rasa hormat kepada Valentino Rossi yang sudah memberikan banyak kontribusi dalam mendongkrak popularitas MotoGP.
"Saya tidak ingin berdamain dengan Valentino Rossi, tapi saya sangat menghormatinya, untuk semua yang telah dia lakukan dengan olahraga ini, dia telah membawa banyak penggemar, hanya itu saja," pungkasnya.

Max Verstappen Sebut Marc Marquez Perlu Belajar ke Francesco Bagnaia

Bos Pramac Sebut Bagnaia Jadi Juara Dunia di MotoGP 2025 Bukan Marc Marquez

Pedro Acosta Bakal Direkrut Ducati Jika KTM Mundur dari MotoGP?

Jika Sudah Mendapatkan Ini Bersama Ducati Marc Marquez Siap Pensiun

Jumlah Penonton MotoGP 2024 Pecahkan Rekor Setelah Marc Marquez Hijrah dari Honda

Kesalahan Jorge Martin saat Mencoba Motor Aprilia di Sirkuit Catalunya

Hasil Tes MotoGP 2025 di Catalunya, Marc Marquez Kalah Cepat dari Adiknya

Rahasia Marc Marquez Bisa Lengserkan Enea Bastianini

Bukan dari Pabrikan Jorge Martin Pecahkan Rekor Valentino Rossi jadi Juara Dunia MotoGP

Jorge Martin Kalahkan Bagnaia dalam Pertarungan Juara Dunia MotoGP 2024

Max Verstappen Sebut Marc Marquez Perlu Belajar ke Francesco Bagnaia

Bos Pramac Sebut Bagnaia Jadi Juara Dunia di MotoGP 2025 Bukan Marc Marquez

Pedro Acosta Bakal Direkrut Ducati Jika KTM Mundur dari MotoGP?

Jika Sudah Mendapatkan Ini Bersama Ducati Marc Marquez Siap Pensiun
