Home Motor Mobil Klub & Modif Sirkuit Tips & Trik Indeks

Anggaran di Formula 1 Dipangkas, Insinyur KTM Ikut Kembangkan Teknologi di MotoGP

Motor KTM di MotoGP
Sumber :

100kpj – KTM serius dalam mengembangkan teknologi di MotoGP, tujuannya agar pembalap yang menggeber motor KTM bisa kompetitif, dan bisa meraih gelar juara dunia MotoGP. Hal tersebut dibuktikan KTM yang sebelumnya membawa fairing dan sayap baru, saat melakukan sesi tes MotoGP di Valencia.

Kini, KTM tengah menyiapkan Aero yang dikembangkan bersama Red Bull Advanced Technologies pada tes MotoGP Sepang.

Uniknya aero yang dikembangkan tersebut dilakukan oleh para insinyur di tim Rwd Bull Racing, yang biasa otak-atik mobil Formula One.

Para insinyur tersebut dipindahkan ke proyek baru yakni, Red Bull Avanced Technologies, yang menjalin kemitraan dengan KTM MotoGP dan Oracle di SailGP.

https://encrypted-tbn0.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcQv7sy5ml9wDtcOC_DZxB-X_mcih-6G7cueSw&usqp=CAU

Hal itu akibat dari batasan anggaran F1 yang terus menurun, seperti anggaran 2021 sebesar $145 juta, sedangkan anggaran 2022 sebesar $140 juta, dan anggaran 2023 hingga 2025 sebesar $135 juta.

Tentu hal tersebut mempengaruhi jumlah staf, sehingga beberapa engineer Red Bull Racing telah dipindahkan ke proyek baru di Red Bull Avanced Technologies.

“Ini adalah kemitraan dan mungkin kami berada di tempat yang tepat pada saat yang tepat,” ungkap Francesco Guidotti, manajer tim KTM MotoGP, dikutip dari Crash.

Lebih lanjit Guidotti menjelaskan, pihaknya harus sedikit meningkatkan sisi aerodinamis motor, itu salah satu aspek yang belum dieksplorasi lingkungan sepeda motor hingga beberapa tahun lalu.

“Jadi pastinya kami memiliki margin untuk berkembang di sana, dan kemitraan baru dengan Red Bull Technologies dapat membantu kami, dan berharap untuk Sepang, kami akan memiliki sesuatu untuk diuji," bebernya.

Nantinya mereka akan bekerja sama dengan tim desain KTM MotoGP, untuk menciptakan aerodinamis Formula 1, ke mesin motor balap.

Dalam melakukan transisi dari F1 ke MotoGP, ahli aerodinamika Red Bull perlu menguasai efek sudut kemiringan ekstrem di tikungan, dan perangkat ketinggian tunggangan yang menurunkan bagian belakang motor di lintasan lurus.

“Bukan hanya wheelies, aerodinamis memiliki efek di mana-mana sekarang,. Terutama dengan perangkat ride-height dan efisiensi aerodinamika saat ketinggian motor berubah," katanya.

Nantinya keempat pembalap seperti Brad Binder dan Jack Miller yang membela tim pabrikan, juga Pol Espargaro dan Augusto Fernandez di tim Tech 3 yang berkolaborasi dengan GasGas, kemingkinan akan menjajal aero baru tersebut pada tes Shakedown dan tes resmi Sepang bulan Februari mendatang.

Berita Terkait
hitlog-analytic