Home Motor Mobil Klub & Modif Sirkuit Tips & Trik Indeks

Francesco Bagnaia Tak Boleh Lakukan Ini, Jika Ingin Juara Dunia MotoGP

Francesco Bagnaia
Sumber :

100kpj – MotoGP musim 2022 tinggal menyisakan tiga seri saja, persaingan perebutan gelar juara dunia pun seru.

Fabio Quartararo yang masih berada di puncak klasemen hanya unggul dua poin, dari Francesco Bagnaia yang berada diperingkat kedua.

Hal itu membuat pihak Ducati mewanti-wanti pembalap yang menggeber motor Ducati, untuk tidak terlalu keras jika berduel dengan Bagnaia.

Di sisi lain, Francesco Bagnaia pun tidak boleh melakukan kesalahan dalam melakoni sisa 3 balapan.

Pasalnya pembalap yang akrab dipanggil Pecco ini memiliki kecenderungan melakukan kesalahan, terutama ketika posisinya dalam tekanan.

Seperti, jatuh saat mengejar Quartararo mengingatkan betul akan kesalahan serupa Bagnaia ketika tersungkur pada balapan Misano 2021, Pecco kemudian mengulanginya lagi dalam seri Le Mans.

“Yang pasti sekarang kami akan lebih intens, beberapa balapan terakhir ini saya harus sangat, sangat cerdas dan pintas dalam semua situasi, karena saya kira potensi kami sangat tinggi. Saya tidak perlu melakukan kesalahan seperti Jepang atau seperti yang saya lakukan sebelum libur musim panas. Jadi, saya bakal mencoba cerdas, berusaha memahami setiap situasi," bilang Pecco dikutip dari Motorsport.

Seri selanjutnya di Philip Island, Pecco berhasil meraih posisi keempat kala melakukan debut di Australia tahun 2019, sementara Quartararo gagal finish.

Tapi Pecco harus waspada karena karakteristik dan layout sirkuit cenderung menguntungkan Yamaha. Ini berarti, Quartararo punya peluang besar untuk menjauh dari kejaran Bagnaia. Walau demikian, bukan itu yang dikhawatirkan oleh Pecco.

Selain itu, cuaca di Australia kerap diganggu hujan deras. Perubahan trek kering ke basah, atau sebaliknya, sudah pasti merupakan hal yang paut diperhatikan.

“Kami sudah tahu bahwa di Australia prakiraan cuaca bisa sangat dingin sehingga kami harus beradaptasi. Tapi bagaimanapun saya pikir kami bisa sangat kompetitif,” pungkas Bagnaia.

Berita Terkait
hitlog-analytic