Home Motor Mobil Klub & Modif Sirkuit Tips & Trik Indeks

Sebelum Balapan Enea Bastianini Kesal Sama Muridnya Valentino Rossi

Pembalap Gresini Racing
Sumber :

100kpj –Enea Bastianini pembalap yang membela tim Gresini Racing menjalani balapan di Sirkuit Assen dengan beragam kendala, masalah muncul sejak free practice pertama.

Tak hanya masalah motor pada motor yang dimiliki tim yang disokong Federal Oil, Enea juga jadi punya masalah dengan Franco Morbidelli, pembalap yang juga murid dari Valentino Rossi.

Bastianini sempat marah-marah, lantaran Morbidelli diabggap menghalanginya hingga nyaris tabrakan.

Sementara ketika balapan, Enea Bastianini finish di posisi ke 11, di sirkuit Assen yang digelar Minggu, 26 Juni 2022.

Gresini Racing

Bastianini tak menampik bahwa balapan kali ini sangat sulit, untuk bisa bertarung dengan pembalap di depan.

“Sangat disayangkan karena saya sudah merasa bagus di FP4 dan saat sesi warm up jelang balapan. Kemudian, pada saat balapan ada yang kurang ketika berbelok ke kanan,” ujarnya.

Pembalap bernomor 23 ini menambahkan bahwa periode kali ini sangat sulit dan menantang,

“Kami harus memahaminya, dan tetap positif. Saatnya beristirahat sejenak dan bersiap untuk kembali di Silverstone dengan tujuan pasti, kembali menjadi yang terbaik, dan saya yakin kami bisa melakukan dengan baik di Inggris nanti,” jelas Bastianini.

Sementara teman satu timnya, Fabio Di Giannantonio yang akrab dipanggil Diggia lebih menganggap banyak hasil positif didapat usai hadapi GP Belanda.

"Meskipun balapannya begitu berat, kami masih bisa finis meraih tambahan poin, dan bisa dibilang mengendarai motor jauh lebih baik berbanding saat sesi latihan. Tapi sayangnya getaran begitu besar di bagian depan motor di paruh kedua balapan, hal ini menjadi kendala terbesar kami,” beber Diggia.

Sri Adinegara selaku Market Development Director PT ExxonMobil Lubricants Indonesia (PT EMLI) sangat memahami kekecewaan para pembalap akibat terkendala kurang bersahabatnya Ducati Desmosedici GP21 dengan sirkuit Assen kali ini.

"Setidaknya kedua pembalap mampu finis lebih baik dari posisi start mereka, dan bisa membawa pulang tambahan poin dalam perebutan titel Juara Dunia MotoGP 2022. Meski dengan keterbatasan performa, dan keseimbangan motor mereka bisa tetap bikin bangga para penggemar MotoGP di Indonesia,” ujar Sri Adinegara.

Posisi klasemen sementara saat ini, Enea berada di posisi 5 dengan torehan 106 poin, dan Diggia mengumpulkan 18 poin dengan berada di posisi 20.

Selain itu, Sri Adinegara berharap di seri berikutnya pada GP Inggris, kedua pembalap bisa kembali kuat dalam perebutan titel Juara Dunia MotoGP 2022.

“Semoga jeda balapan dan rehat penuh selama bulan Juli nanti bisa dimanfaatkan oleh kedua pembalap, dan juga tim dengan baik untuk bisa kembali tampil kuat hadapi paruh musim di GP Inggris pada 7 Agustus mendatang. Tentunya, masih ada harapan bagi Enea untuk dapat bersaing dengan para pembalap di klasemen 5 besar, serta Diggia untuk memperbaikin posisi klasemennya saat ini. Kami optimis bisa meraih hasil yang positif di akhir musim nanti," pungkasnya.

Berita Terkait
hitlog-analytic