Home Motor Mobil Klub & Modif Sirkuit Tips & Trik Indeks

Usianya 13 Tahun, Pembalap Honda Ini Kibarkan Merah Putih di Thailand

Pembalap binaan Astra Honda jadi juara di Thailand

100kpj – PT Astra Honda Motor (AHM) kembali melahirkan pembalap muda yang berhasil mengibarkan bendera merah putih di ajang balap motor. Salah satunya melalui Decksa Almer Alfarezel dalam seri kedua Thailand Talent Cup (TTC).

Pembalap berusia 13 tahun itu menjadi juara satu setelah melengserkan pembalap asal Jepang, Vietnam, India, dan Thailand di ajang TTC yang berlangsung di Chang International Circuit pada Minggu 8 Mei 2022.

Baca juga: Joan Mir Tepis isu ke Honda, Usai Suzuki Bakal Mundur dari MotoGP

Pembalap muda Astra Honda Racing juara di Thailand

“Senang sekali saya bisa meraih podium pertama di TTC. Kemenangan ini tentu sangat penting untuk modal saya di balapan selanjutnya,”ujar Decksa dikutip dari keterangan resminya, Selasa 10 Mei 2022.

Start dari grid 8, Decksa mencoba untuk langsung bisa masuk pada grup depan, menjaga konsentrasi dalam balapan basah,  serta fokus untuk tidak melakukan kesalahan hingga bisa finish pada posisi pertama.

Dengan begitu dia berhasil menambahkan poin yang sangat penting dalam kejuaraan. Hasil tersebut melengkapi raihan cukup baik dibanding race pertama, yang sebelumnya Decksa hanya finish di posisi 7 pada Sabtu 7 Mei.

“Terima kasih untuk Astra Honda, dan pecinta balap Indonesia atas dukungan, dan doanya,” sambungnya.

Melalui TTC para pebalap binaan Astra Honda mengawali karirnya dengan menunjukkan bakatnya di jenjang luar balap nasional. 

Dalam ajang tersebut para pembalap muda binaan produsen motor Honda itu menunjukkan potensi, dan kemampuan terbaik sebelum naik ke jenjang Asia lainnya yang lebih tinggi, bahkan sebelum masuk ke fase kelas dunia.

General Manager Marketing Planning & Analysis AHM, Andy Wijaya mengatakan, mulai dari TTC ini Honda melihat potensi, dan kemampuan para pembalap binaan untuk beranjak ke jenjang yang lebih tinggi lagi.

“Kami akan konsisten dengan penjenjangan ini, dan berusaha menciptakan bibit-bibit baru pebalap yang mampu membawa terbang tinggi nama Bangsa Indonesia,” tutur Andy

Sebagai informasi, setelah seri kedua masih menyisakan empat seri lagi di sirkuit Thailand dengan total delapan balapan. Masih banyak kesempatan untuk Decksa menunjukkan potensi terbaik, dan mengharumkan nama bangsa.

Berita Terkait
hitlog-analytic