Menanti Persaingan Ducati di MotoGP Amerika
100kpj – Hasil terbaik pada kualifikasi MotoGP Amerika didominasi motor Ducati, pembalap tim satelit percaya diri untuk melawan catatan waktu dari pembalap tim pabrikan.
Pembalap Pramac Ducati, Jorge Martin, berhasil menjadi pembalap yang tercepat dalam sesi kualifikask tersebut. Kualifikasi yang berlangsung di Circuit of The Americas tersebut, Jorge Martin berhasil mersib catatan waktu 2 menit 2,039 detik, atau hanya selisih 0,003 detik dari Jack Miller, pembalap pabarikan Ducati yang mengamankan tempat kedua.
Tempat ketiga ada pembalap Ducati lainnya, yakni Francesco Bagnaia. Sedangkan posisi keempat dan kelima pada start balapan nanti bakal ditempati oleh Johann Zarco dan Enea Bastianini.
Dari kelima pembalap Ducati yang start dari posisi lima besar, menariknha Enea Bastianini punya potensi besar untuk kembali meraih podium.
Pasalnya Bastianini yang timnya banhak sponsor dari Indonesia, termasjk Federal Oil, berhasil bikin bangga Indonesia dengan berhasil meraih podium pertama di Qatar.
Sayangnya di Indonesia dan Argentina, Bastianini tidak berhasil meraih podium. Nah di Amerika, pembalap bernomor 23 ini diharapkan mampu memaksimalkan Ducati Desmosedici GP21.
Bahkan di lintasan lurus 1,2 km yang dimiliki COTA, Enea menjadi pembalap paling kencang saat sesi kualifikasi sentuh kecepatan 349,5 kpj.
“Saya bisa memulihkan feeling yang dimiliki sejak awal musim, yang mana meleset di Argentina. Kami benar sangat kompetitif meskipun masih banyak yang harus dilakukan. Performa sangat bagus Ketika single lap dan ini sangat penting untuk hadapi balapan nanti,” ujar Enea.
Pembalap asal Italia ini juga menyatakan, pihaknya masih harus fokus di area pengereman dan tikungan panjang.
"Tapi saya katakan set-up sudah sempurna. Saat melakukan lap terbaik sempat terganggu sedikit insiden di tikungan 11 oleh pembalap lain. Ini artinya kita bisa sedikit lebih baik lagi. Tapi masih harus memilih kecocokan ban. Saya suka tipe kompon keras di bagian depan, tapi ini terlalu awal untuk memilih," beber Bastianini.
Di MotoGP Amerika ini, potensi Enea untuk kembali naik di puncak klasemen masih terbuka lebar, terpaut 9 poin dari pemegang klasemen sementara. Dirinya kini masih mengantongi 36 poin.
Selain itu, di Amerika juga kita semua menanti persaingan persaingan pembalap yang menggeber motor Ducati bisa bersaing hingga lap terakhir.
Baca juga: Kualifikasi MotoGP Amerika 2022: Jorge Martin Pole, Ducati Mendominasi

Tips Pilih Oli Mesin Motor yang Asli Biar Gak Ketipu Pedagang Nakal

Max Verstappen Sebut Marc Marquez Perlu Belajar ke Francesco Bagnaia

Bos Pramac Sebut Bagnaia Jadi Juara Dunia di MotoGP 2025 Bukan Marc Marquez

Ibu Ini Dikasih PCX 160 Gratis Setelah Puluhan Tahun Pakai Oli Motor yang Sama

Pedro Acosta Bakal Direkrut Ducati Jika KTM Mundur dari MotoGP?

Jika Sudah Mendapatkan Ini Bersama Ducati Marc Marquez Siap Pensiun

Jumlah Penonton MotoGP 2024 Pecahkan Rekor Setelah Marc Marquez Hijrah dari Honda

Kesalahan Jorge Martin saat Mencoba Motor Aprilia di Sirkuit Catalunya

Hasil Tes MotoGP 2025 di Catalunya, Marc Marquez Kalah Cepat dari Adiknya

Rahasia Marc Marquez Bisa Lengserkan Enea Bastianini

PT Suzuki Indomobil Sales Kembali Buka Suzuki Owners Fun Race 2025

Aldi Satya Mahendra Baru Bisa Percaya Diri Setelah Raih 10 Besar di World Supersport 2025,

Harumkan Bangsa, 2 Pemuda Indonesia Siap Bersaing di Junior GP World Championship Eropa

Max Verstappen Sebut Marc Marquez Perlu Belajar ke Francesco Bagnaia
