Duh, Hubungan Rossi-Marquez Memanas Jelang GP Argentina

100kpj – Hubungan Rossi dan Marquez dikabarkan retak sejak beberapa tahun terakhir. Perseteruan antara keduanya, memuncak ketika melakoni balap di GP Malaysia.

Saat itu, balapan sengit harus berakhir dengan jatuhnya Marquez, akibat mendapat senggolan dari Rossi di putaran akhir. Hal itu membuat Rossi diganjar pengurangan poin sekaligus memulai balap selanjutnya dari titik terbelakang.

Tak berhenti di situ, GP Argentina yang dihelat pekan ini juga memutar ingatan Rossi tentang dirinya yang jatuh setelah mendapat gangguan dari Marquez. Rentetan persaingan mereka ini menyentuh sisi emosional penonton sehingga balapan tampak lebih mendebarkan.

Dalam satu kesempatan, seperti dikutip dari Autosport, Kamis 28 Maret 2019, Rossi mengatakan bahwa Marquez adalah pembalap tanpa respek. Hal tersebut ia utarakan setelah melakoni balap Argentina musim lalu, yang berakhir dengan kegagalan. “Dia (Marquez) menyenggol motor saya, itu buruk. Dia tidak memiliki respek kepada pembalap lain, sama sekali tidak,” ungkapnya.

Padahal, bagi Rossi, hal utama yang harus dimiliki pembalap saat beradu di lintasan adalah sikap saling hormat antar tiap-tiap pembalap.

“Saat sedang adu pacu di sirkuit, kamu harus menghormati pembalap lain. Kalau kamu melakukan itu (menyenggol motor), semuanya tampak berakhir,” ujar pembalap Yamaha Movistar tersebut.

Dalam beberapa kesempatan, perseturuan keduanya bahkan merambah di luar sirkuit. Pernah satu ketika Rossi berusaha menjabat tangan Marquez, namun rivalnya tersebut menolak dengan cara mengabaikannya.

Di GP Qatar pekan lalu, Rossi berhasil menjadi yang tercepat ke lima. Selanjutnya, persaingan di MotoGP Argentina 2019 tentu menarik untuk disimak, akankah rivalitas sengit bakal terjadi antara Marquez dan Rossi, pada Senin, 1 April 2019 mendatang.

(Laporan: Septian Farhan Nurhuda)