Home Motor Mobil Klub & Modif Sirkuit Tips & Trik Indeks

Mengapa Persaingan MotoGP Modern Tak Sesengit Dulu?

Valentino Rossi Tendang Marc Marquez. Foto: Dailymail.
Sumber :

100kpj – Sebagian penggemar MotoGP mungkin pernah bertanya-tanya, mengapa persaingan antar pembalap di kompetisi modern tak seseru atau sesengit satu hingga dua dekade lalu? Padahal, persaingan tersebut yang pada akhirnya memicu drama.

Beberapa tahun lalu, kita pernah dibuat tegang berkat persaingan Valentino Rossi melawan Max Biaggi, Sete Gibernau, dan Casey Stoner. Bukan hanya itu, kita juga pernah dimanjakan pertarungan sengit Marc Marquez melawan Dani Pedrosa dan Jorge Lorenzo.

Baca juga: Apa Jadinya Jika Rossi Tak Pernah Pindah dari Honda?

Rossi di Honda

Namun, saat ini, pertarungan sengit tersebut sudah jarang sekali terjadi, malah hampir tak pernah. Lantas, mengapa demikian?

Pembalap Ducati asal Spanyol, Francesco 'Pecco' Bagnaia membenarkan, persaingan MotoGP modern tak sekeras zaman dulu. Menurutnya, hal itu terjadi lantaran setiap pembalap menyimpan respect atau rasa hormat terhadap lawan-lawannya.

"Saya pikir olahraga kami telah berubah, karena bertahun-tahun yang lalu tidak seperti ini,” ujar Francesco Bagnaia, dilansir dari Autosport, Senin 27 Desember 2021.

Lebih jauh menurutnya, tak masalah balapan berlangsung tanpa drama, asalkan kesematan pembalap tetap terjaga. Sebab, kata dia, meski seru, manuver-manuver esktrem tentu bisa membahayakan nyawa lawan.

“Dan saya pikir ini adalah kisah yang bagus dari olahraga kami, karena rasa hormat selalu menjadi hal utama," terangnya.

Francesco Bagnaia

Diketahui, sejauh ini, Bagnaia belum punya rival abadi layaknya Rossi dan Marquez di MotoGP. Namun, menurutnya, dia setidaknya punya dua lawan berar, yakni Fabio Quartataro dan Jack Miller.

"Dan lebih dari sebelumnya, saya pikir, dan saya merasa bahwa rasa hormat adalah hal utama," kata Bagnaia.

Berita Terkait
hitlog-analytic