Tak Bisa Sekencang Fabio Quartararo, Joan Mir Kibarkan Bendera Putih?

100kpj – MotoGP Inggris yang digelar Minggu 29 Agustus kemarin, menjadi penentu bagi Joan Mir dalam mempertahankan gelar juara dunia MotoGP. Joan Mir kini pesimis alias mengibarkan bendera putih, untuk bertarung dengan Fabio Quartararo dalam mempertahankan gelar juara MotoGP.

Padahal ketika balapan, Joan Mir sudah dapat memperbaiki posisi setelah memulai balapan dari posisi ke 11. Pada lap awal, Joan Mir mampu berada di 6 besar, kemudian Joan Mir mampu bertarung untuk memperebutkan podium.

Tapi sayangnya, Joan Mir harus menelan pil pahit. Masalah ban depan soft yang digunakannya menempatkan sang pembalap finis kesembilan. Sebaliknya, rekan setim Alex Rins naik podium kedua.

Joan Mir melakukan perubahan dengan mengganti ban depan soft jelang dimulainya balapan, seperti sebagian besar pembalap lainnya. Hal ini menyusul kondisi lintasan Silverstone yang lebih dingin.

Ternyata kompon ban yang dipilihnya malah jadi masalah bagi dirinya. Apalagi jika melihat Quartararo yang juga memakai ban depan soft.

“Ya, sejujurnya, feeling pada lap pertama benar-benar baik, saya bisa membalap dengan bagus dan berada di posisi yang saya inginkan di akhir balapan. Namun, saya punya masalah dengan ban depan. Masalah ini membuat saya kehilangan dua, tiga detik pada lima lap terakhir," bilang Mir dikutip dari Motorsport.

Sementara penampilan Quartararo semakin dominan, pembalap yang punya nomor start 20 ini meraih kemenangan kelima musim ini, Mir pun kini tertinggal jauh yaitu 65 poin. Meski masih tersisa enam seri, Joan Mir sadar peluangnya mempertahankan titel sudah sirna.

Hingga putaran Silverstone, Mir baru mengoleksi empat podium, serta sama sekali belum mencetak satu kemenangan pun. Berbanding terbalik dengan Quartararo yang mengemas delapan podium, termasuk lima kemenangan.

“Saya beberapa kali finis keempat yang tidak bisa menjadi podium. Tetapi ya, sejujurnya hari ini saya tidak terlalu optimistis karena apa yang terjadi benar-benar aneh, dan sesuatu yang terjadi hari ini bagi saya tidak jelas. Jadi, kami harus memahaminya," pungkas Mir.