Masalah Belum Selesai, Ini yang Dirasakan Marc Marquez

100kpj – Marc Marquez memang sudah dinyatakan sembuh dari cedera lama yang dialaminya, sekitar lebih dari 9 bulan setelah menjalani tiga kali operasi pada lengan kanan atas, akhirnya diizinkan untuk kembali ikut balapan MotoGP.

Meskipun sudah pernah berhasil meraih podium pertama di MotoGP Jerman pada bulan Juni lalu, namun akibat cedera panjang tersebut, berdampak sangat serius bagi Marc Marquez.

The Baby Alien mengaku frustasi, ketika dirinya sadar bahwa lengan kanan dan bahu kanannya masih menjadi kendala yang dirasakan Marquez, karena tidak akibat lengan dan bahu kanannya masih menghambat untuk dirinya mengeluarkan performa terbaiknya.

"Sebetulnya motivasi saya lebih besar dari sebelumnya, karena ini kali pertama saya mengalami masa-masa sulit dalam berkarir. Tapi sungguh sulit juga, ketika melihat pembalap lain mampu lebih cepat dari saya," bilang Marquez dikutip dari Motorsport.

Lebih lanjut Marquez menjelaskan bahwa, dirinya merasa dirinya harus berupaya lebih keras dan bertarung, tapi karena cedera yang dialaminya mungkin istirahat cukup terlebih dulu dan baru kembali setelah benar-benar siap, menjadi cara terbaik.

“Namun itu bukan gaya saya. Saya terbiasa bekerja keras, berkembang, dan kembali kuat. Serta bisa menikmati balap di atas motor. Saat ini, saya tidak bisa menikmati itu semua karena masih kesulitan,” ucap Marquez.

Bahkan Marquez mengakui jika pada tahun 2020 kemarin menjadi titik terendahnya sepanjang menjalani karir sebagai pembalap, ketika itu dirinya sangat ketakutan, cideranya membuat dirinya harus pensiun dini.

“Pada Oktober atau November, saya bahkan tidak mampu mengangkat botol air mineral dengan tangan kanan saya. Makan juga menjadi sangat sulit. Saya tidak bisa menggerakkan lengan kanan dengan normal, dan itu sangat menakutkan,” tutur Marquez.

Marc Marquez mengaku, jika dirinya saat ini yang paling dirindukannya adalah kemenangan. Tetapi, itu juga menjadi masalah bagi Marc Marquez dengan kondisi seperti sekarang.