Home Motor Mobil Klub & Modif Sirkuit Tips & Trik Indeks

Kenapa Pembalap Superbike Pindah ke MotoGP Banyak yang Gagal?

Pembalap MotoGP 2021. Foto: MotoGP.
Sumber :

100kpj – Ketika Maverick Vinales memutuskan untuk cabut dari Monster Energy Yamaha, ada beberapa pembalap World Superbike atau Worldsbk (WSBK), yang diisukan bakal gabung ke MotoGP bersama tim Petronas SRT.

Seperti Garrett Gerloff dan Toprak Razgatlioglu yang konon akan bergabung dengan tim Petronas, untuk menggantikan Franco Morbidelli yang kabarnya akan menggantikan posisinya Vinales, dan Valentino Rossi yang rencananya akan pensiun.

Saat ini, Jonathan Rea yang kabarnya sedang dibidik oleh tim asal Malaysia tersebut. Nama-nama pembalap tadi bukan pembalap sembarangan di ajang balap motor yang dijual massal di dunia tersebut, ketiganya pembalap top yang pada musim ini bersaing ketat untuk memperebutkan gelas juara dunia WSBK.

Namun, ada beberapa pembalap WSBK yang karirnya cemerlang namun mendadak meredup kala pindah ke MotoGP. Sebut saja John Kocinski (juara dunia WSBK 1997), Colin Edwards (2000), Troy Bayliss (2001, 2006, 2008), James Toseland (2004, 2007), Ben Spies (2009), sampai terakhir Cal Crutchlow, kampiun Kejuaraan Supersport Inggris 2006.  

Worldsbk

Beberapa dari mereka karirnya tidak cemerlang seperti kala bertarung di WSBK, karena pindah dari MotoGP ke WSBK tidaklah mudah seperti membalikkan telapak tangan, karena banyak faktor yang mempengaruhinya.

Seperti dikutip dari Motorsport, Ben Spies menjelaskan memang bukan hal yang mustahil pembalap WSBK bisa beradaptasi di MotoGP. Namun, karena level MotoGP lebih tinggi daripada WSBK, butuh beberapa langkah bagi pembalap untuk mempelajarinya.

Berita Terkait
hitlog-analytic