Home Motor Mobil Klub & Modif Sirkuit Tips & Trik Indeks

Dorna Sports 'Deg-Degan' dengan Kondisi Sirkuit Mandalika

sirkuit Mandalika
Sumber :

Tak hanya itu, Indonesia juga punya masalah lain. Dari akhir Juli sampai awal Agustus saat homologasi, Dorna berharap mendapatkan jawaban langsung dari operator sirkuit Mandalika, soal kesiapan untuk menggelar WSBK pada November nanti.

Seperti dikutip dari Speedweek, Salah seorang staf senior Dorna mengatakan sebetulnya pihak Dorna lebih mengkhawatiran kesiapan lintasan ketimbang regulasi Covid-19, aspal lintasan balap harus selesai pada Juli. Tetapi, mungkin tidak semua jalan di sekitarnya akan selesai pada November. "Kami membutuhkan jawaban segera karena kami harus merencanakan logistik," katanya.

Dalam laporan progres terakhirnya, Mandalika Grand Prix Association (MGPA) selaku promotor lokal MotoGP dan WSBK Indonesia menyebut pekerjaan konstruksi secara keseluruhan sudah mencapai 80,02 persen.

Pekan lalu, pengaspalan service road atau jalan yang sudah teraspal mencapai 7.860 meter dari total 8.120 meter. Sebelumnya, perpanjangan dan peningkatan daya dukung landasan pacu (runway) Bandara Internasional Lombok (BIL) juga sudah dilakukan. Runway diperpanjang dari 2.750 x 45 meter menjadi 3.300 x 45 meter.

Daya dukung runway juga ditingkatkan agar operasional pesawat berbadan lebar (wide body) sekelas Boeing B777 dan pesawat kargo logistik bisa dilakukan dengan baik. Pengembangan runway BIL dan sejumlah proyek lain ditargetkan selesai dan mampu dioperasikan sebelum ajang WSBK digelar di Mandalika nanti.

Awal bulan Juli lalu, WIKA Gedung juga sudah memulai pengiriman modul tahap pertama. Tidak kurang 26 modul dikirim untuk pembangunan proyek Modular Medical Center Mandalika.

Baca juga: Marc Marquez: Balapan di Sirkuit Mandalika untuk Pembalap Pemberani

Berita Terkait
hitlog-analytic