Home Motor Mobil Klub & Modif Sirkuit Tips & Trik Indeks

Kembali Balapan Usai Absen 9 Bulan, Marquez: Kok Jadi Susah Nyalip Ya?

Marc Marquez menangis di MotoGP Portugal. Foto: Lapelotita.
Sumber :

100kpj – Pembalap Repsol Honda asal Spanyol, Marc Marquez melihat adanya perbedaan kontras usai kembali ke MotoGP. Kini, saat membalap, pengambil alihan posisi terasa lebih sulit, baik di tikungan maupun trek lurus. Lantas, mengapa demikian?

Disitat dari Motosan, Marquez menyadari, kualitas pembalap muda mulai membaik. Sehingga, untuk memenangkan duel, dibutuhkan usaha ekstra. Lebih lagi, tubuhnya juga belum sepenuhnya pulih.

Baca juga: Marc Marquez: Saya Merasa Bagaikan Robocop

Marc Marquez di MotoGP Portugal. Foto: Box Repsol.

Selain itu, kata dia, para pembalap bisa melaju kencang lantaran penggunaan perangkat baru, yakni holeshot yang meminimalisir terjadinya wheelie atau ban depan terangkat.

“Memang benar, bahwa makin sulit untuk menyalip karena setiap pembalap melaju dengan sangat cepat, dan sekarang ada perangkat holeshot,” ujar Marc Marquez, dikutip Selasa 4 Mei 2021.

“Jauh lebih sulit untuk menyalip karena di trek lurus mereka melaju lebih kencang. Saat Anda mencapai waktu pengereman, ruang untuk menyalip terlalu sempit. Semua itu tentu mempengaruhi,” urainya.

Marc Marquez. Foto: Motorsport.

Selain tingkat persaingan yang lebih tinggi, tak ada yang berubah dari MotoGP 2021. Dia sendiri berharap kondisinya bisa segera pulih 100 persen. Sebab, dengan begitu, dia bisa merasakan serunya kompetisi musim ini.

“Anda harus menyalip di area yang saling terkait karena tidak mungkin (melakukannya di tempat lain). Jika tidak, itu kurang baik untuk pertunjukan. Akan tetapi, tidak ada perubahan secara berlebihan dalam kejuaraan (kecuali makin kompetitif). Selain itu, saya juga tidak dalam kondisi 100 persen,” kata dia.

Meski menyatakan persaingan musim ini lebih berat dibandingkan musim lalu, namun Marc Marquez sudah memberikan yang terbaik usai debutnya di seri ketiga. Karuan saja, dia yang baru absen 9 bulan akibat cedera, selalu bisa meraih posisi 10 besar di dua seri awal.

Berita Terkait
hitlog-analytic