Home Motor Mobil Klub & Modif Sirkuit Tips & Trik Indeks

Pantas Joan Mir Tiba-tiba Disalip 2 Pembalap Ducati, Ini Sebabnya

Joan Mir di Balapan Qatar. Foto: MotoGP
Sumber :

100kpj – Pembalap Suzuki asal Spanyol, Joan Mir agaknya sulit melupakan perlombaan yang berlangsung di sirkuit Losail, Qatar, akhir pekan kemarin. Sebab, dia yang sudah menempati urutan kedua harus kehilangan posisinya sesaat sebelum garis finis. Lantas, mengapa hal tersebut bisa terjadi?

Mantan juara dunia itu mengatakan, memasuki pertengahan balapan, keyakinannya untuk menang bertambah besar. Sebab, saat itu, kondisi bannya masih bersahabat. Itulah mengapa, dia mampu merangsak dari posisi ke-10 menuju barisan depan.

Baca juga: Joan Mir Ngeri Lihat Kecepatan Motor Ducati, Begini Katanya

Joan Mir dan Johann Zarco di MotoGP Qatar. Foto: Twitter.

Namun, Joan Mir mengaku dilema saat menghuni urutan ketiga atau persis di belakang pembalap Ducati, Johann Zarco. Pembalap 23 tahun itu sempat bingung, apakah dia harus menyalipnya atau justru bertahan di posisi ketiga.

Pada akhirnya, dia memutuskan nekat menyalip Zarco.

“Perasaan baik akhirnya kembali, itu yang terpenting. Saya sadar bahwa ketahanan ban akan sangat bagus, saya berusaha untuk tidak menekan terlalu keras di awal,” ujar Joan Mir, dikutip dari Corsedimoto, Selasa 30 Maret 2021.

“Saya ingin tetap di belakang Zarco untuk mempertahankan posisi ke-3 dengan memanfaatkan slipstreamnya, tapi begitu kami sampai di sana, saya harus mengambil risiko untuk mendapatkan poin sebanyak mungkin dan saya mencoba menyalipnya,” sambung Mir.

Namun, setelah berhasil menyalipnya, Joan Mir melakukan kesalahan. Dia terlalu menikung ke luar. Sehingga, ada cukup ruang bagi Zarco dan Bagnaia untuk kembali merebut posisinya.

“Saya tahu ada dua pembalap Ducati yang marah di belakang saya, saya melihat garis finis di dekatnya tapi kemudian dua rudal itu melewati saya,” jelasnya.

Joan Mir. Foto: Speedweek.

Walau gagal naik podium dan diovertake tepat menjelang garis finis, tapi Mir sama sekali tidak menyesal. Dia berjanji bakal memperbaiki kesalahannya di kemudian hari.

“Saya telah memberikan 100 persen kemampuan saya. Lain kali saya tahu apa yang harus saya lakukan. Saya melebar, mungkin, tapi biasanya jika Anda mengambil garis itu dan tidak melewati Anda, Anda keluar dengan lebih banyak dorongan ke arah lurus.”

“Sayangnya itu tidak cukup, tapi motor kami bekerja dengan baik, saya ingin berterima kasih kepada Suzuki untuk itu. Minggu depan akan ada kesempatan baru,” kata dia.

Berita Terkait
hitlog-analytic