Home Motor Mobil Klub & Modif Sirkuit Tips & Trik Indeks

Bukan Rossi, Ini Satu-satunya Lawan Terberat Marquez di MotoGP

Marc Marquez
Sumber :

100kpj – Selama berkarier sebagai pembalap MotoGP, Marc Marquez kerap bergesekan dengan Valentino Rossi. Bahkan, persaingan keduanya di lintasan, selalu menghadirkan keseruan yang menegangkan. Itulah mengapa, tak sedikit yang beranggapan, Rossi merupakan rival terberat Marquez.

Kendati demikian, pengamat senior MotoGP, Carlo Pernat justru memiliki pendapat berbeda. Dia melihat, selama menjadi pembalap di kelas tertinggi, bukan Rossi lawan terberat Marquez, melainkan Andrea Dovizioso. Lantas, apa alasannya?

Baca juga: Permintaan Aneh Legenda MotoGP kepada Marc Marquez, Begini Isinya

Marc Marquez, Valentino Rossi dan Andrea Dovizioso di Inggris

Disitat dari Speedweek, Pernat mengatakan, meski tak pernah meraih juara, namun Dovizioso selalu konsisten sepanjang kompetisi. Pembalap asal Italia tersebut juga kerap kali menyulitkan Marquez meraih kemenangan.

“Dovizioso tidak meraih gelar juara. Tapi, dia yang pertama dan menjadi satu-satunya yang mampu memperebutkan gelar juara bersama Marquez,” ujar Pernat, dikutip Sabtu 19 Maret 2021.

“Dia berusaha mengalahkannya pada beberapa kesempatan di belokan terakhir. Jika kami harus mengkritik Andrea Dovizioso, apakah yang lain timpang?” lanjutnya.

Pembalap Ducati, Andrea Dovizioso

Lebih jauh, Pernat berharap, Dovizioso bisa meraih kesempatan wildcard dari tim Aprilia. Sebab dengan begitu, dia bisa kembali menantang Marquez yang disebut-sebut mulai pulih dari cederanya.

“Saya berpendapat bahwa Dovizioso ingin balapan lagi tahun ini, tetapi dia tidak menemukan peluang berdasarkan permintaannya,” tuturnya.

Marc Marquez Tak Pasang Target Tinggi di MotoGP 2021

Terlepas soal persaingan tersebut, Marc Marquez sadar, meraih juara di MotoGP 2021 merupakan hal yang terbilang mustahil. Itulah mengapa, dia berusaha realistis tanpa memasang target apapun. Sebab, kata dia, yang utama ialah bisa tampil baik usai 8 bulan absen dari lintasan.

"Pembalap wajarnya sih punya target juara di setiap musimnya, tapi 2021 itu sangat berbeda. Tujuan utama saya adalah bisa membalap lagi dengan nyaman. Ini target utama saya, untuk bisa membalap lagi dengan nikmat, dan selangkah demi selangkah, secepat yang saya bisa," tutur Marquez.

Marc Marquez

Bukan hanya itu, Marc Marquez juga meminta penggemarnya jangan terlalu berharap lebih darinya. Pembalap 28 tahun tersebut mengingatkan, bahwa proses adaptasi ulang memerlukan waktu panjang. Maka, meraih hasil instan usai bertarung melawan cedera, merupakan perkara yang mustahil.

"Tapi Anda harus paham ini dulu, saya tidak bisa tiba-tiba langsung tampil seperti Marc Marquez yang dulu kalian kenal. Kita harus pahami itu sama-sama. Untuk pertama kalinya dalam hidup saya, dalam karier saya, saya tidak balapan sedemikian lama karena cedera parah.”

"Mungkin butuh 1 hingga 2 balapan, atau bahkan setengah musim untuk kembali ke Marc yang dulu lagi," kata dia.

Berita Terkait
hitlog-analytic