Bos Dorna Bicara Tentang Persaingan Valentino Rossi dan Marc Marquez

100kpj – Insiden kontroversial terjadi pada MotoGP tahun 2015 lalu di Sirkuit Sepang, ketika itu pertarungan Valentino Rossi dan Marc Marquez sangat ketat, keduanya terlibat saling susul sampai sembilan kali di lap kelima, akhirnya Marquez terjatuh karena ditendang Valentino Rossi, kejadian tersebut tenar dengan istilah Sepang Clash.

Persaingan antara Valentino Rossi dan Marquez di MotoGP, sudah terlihat sejak tahun 2013 di GP Amerika, kala itu kedua pembalap bertarung sengit hingga akhirnya marquez bisa mendahului Rossi di tikungan Corkscrew.

Musim 2015 persaingan keduanya kembali terlihat, di GP Argentina persaingan keduanya terjadi hingga akhirnya terjadi senggolan antara keduanya di lap 24, dari balapan 25 lap tersebut, yang membuat Marquez terjatuh. Ada yang menilai Rossi buang ke kanan terlalu cepat dan tak membiarkan ada ruang, meski langsung ditepis oleh sang rider.

Persaingan pada tahun 2015 puncaknya terjadi di Sepang, kejadian tersebut terkenal dengan istilah Sepang Clash.

Persaingan keduanya kembali terjadi di tahun 2018 kala itu Marquez yang mendatangi paddocknya Valentino Rossi, untuk meminta maaf ditolak oleh Alessio Salucci seorang sahabat Valentino Rossi.

Nah, pada musim 2021 ini Marquez diprediksi akan kembali turun ke lintasan setelah absen lama karena cidera. Marquez sudah mulai latihan dengan menggunakan motor Honda RC213V-S.

Meskipun motivasi keduanya pada musim 2021 ini mungkin berbeda, namun kemungkinan Valentino Rossi dan Marc Marquez akan kembali terlibat persaingan di sirkuit bisa saja terjadi, apalagi keduanya hingga saat ini sulit untuk berdamai.

Hal tersebut membuat CEO Dorna Sports, Carmelo Ezpeleta ikut berkomentar. Carmelo menilai keduanya punya tingkat kedewasaan yang tinggi, sehingga bisa menyelesaikan masalahnya sendiri.

"Hey, ayolah berbaikan dan bersahabat, saya pernah berbicara itu kepada keduanya, karena selain hanya mereka berdua saya juga tahu kejadian yang sebenarnya ketika mereka bersaing dan berujung insiden," kata Carmelo.

Bos Dorna Sports ini berharap Marquez segera sembuh dari cideranya agar bisa ikut balapan kembali.

"Tapi saya tidak ingin memberi tekanan kepadanya untuk kembali dalam waktu dekat, biarkan saja dia yang memutuskan sendiri. Karena saya akan 100 persen setuju dengan apa yang dia putuskan," pungkas Carmelo.