Marquez Pernah Nyaris Berlabuh ke Ducati, Gagalnya Cuma Gara-Gara InI

100kpj – Sebagai tim pabrikan Ducati tentunya ingin memiliki pembalap yang bisa menorehkan gelar juara dunia MotoGP, maklum pabrikan asal Italia ini terakhir merasakan gelar juara dunia tahun 2007, kala itu Casey Stoner mampu menjadi pembalap paling kencang di MotoGP.

Setelah Stoner, Ducati belum pernah lagi punya pembalap yang bisa meraih gelar juara dunia. Padahal nama-nama besar pernah berlabuh ke Ducati seperti Jorge Lorenzo dan Valentino Rossi.

Namun keduanya belum berhasil menorehkan gelar juara dunia untuk Ducati, Lorenzo hanya mampu meraih posisi ke tujuh klasemen sementara pada tahun 2017, sedangkan Valentino Rossi hanya meraih posisi 6 dalam klasemen akhir.

Sebetulnya Ducati punya pembalap tangguh Andrea Dovisiozo yang berhasil tiga kali berturut meraih posisi akhir kedua, sayangnya kontrak antara Dovi dan Ducati kandas di musim 2020 ini.

Nah uniknya, dalam usaha untuk meraih gelar juara dunia tersebut, Ducati ternyata sempat mendekati Marc Marquez untuk menjadikannya sebagai pembalap utama di Ducati, agar bisa mengulangi sejarah yang pernah diukir oleh Stoner.

Apalagi Marquez punya prestasi yang bagus, sejak bergabung di MotoGP Marquez sudah berhasil meraih gelar juara dunia dan beberapa tahun berhasil mempertahankan gelarnya, tapi The Baby Alien gagal bergabung dengan Ducati lantaran masalah uang.

"Kami pernah berfikir untuk mendatangkan Marc Marquez beberapa tahun lalu, banyak yang kami bahas ketika berdisikusi dengannya, tapi yang paling penting tentu tentang gaji," bilang Gigi Dall'Igna, bos Ducati yang dikutip dari GPone, Minggu 13 Desember 2020.

Gigi lebih lanjut menjelaskan bahwa akan sulit mendapatkan tantangan untuk bersaing dengan Honda tentang gaji dan nilai kontrak Marc Marquez, "Honda punya sumber ekonomi yang sangat besar, sehingga sulit bagi pabrikan Eropa untuk menandinginya," pungkasnya.