Tetap Jadi Cadangan, Ini Kabar Terbaru Pembangunan Sirkuit Mandalika

100kpj – Walaupun berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, MotoGP musim 2020 akhirnya berhasil diselenggarakan secara sukses. Joan Mir menjadi pahlawan Suzuki dengan mempersembahkan juara MotoGP, yang sudah dinanti-nanti selama 20 tahun.

Dorna Sport sebagai promotor MotoGP sudah mengumumkan jadwal sementara MotoGP musim 2021, sirkuit Mandalika yang direncanakan sebagai tempat diselenggarakan MotoGP Indonesia hanya sebagai sirkuit cadangan untuk musim 2021.

Hal tersebut salah satu pertimbangannya adalah pembangunan sirkuit Mandalika yang belum rampung, pada jadwal sementara yang telah diterbitkan oleh Dorna menyebutkan Sirkuit Mandalika berstatus homologasi.

Artinya, sirkuit masih harus mendapatkan homologasi dari Federasi Motorsport Internasional (FIM) agar bisa menggelar ajang MotoGP Indonesia pada 2021, maklum ini sirkuit baru sehingga homologasi jadi hal yang penting, karena belum pernah ditinjau oleh pihak FIM.

Lalu bagaimana perkembangan dari pembangunan sirkuit Mandalika? PT PP (Persero), BUMN konstruksi dan investasi nasional, menyampaikan sampai pekan ketiga November 2020 progres pembangunan Sirkuit Mandalika, NTB, mencapai 32,50 persen sehingga optimistis dapat diselesaikan pada pertengahan 2021.

"Dibekali dengan berbagai pengalaman yang dimiliki, Perseroan yakin dapat menghasilkan pembangunan jalan dengan kualitas tinggi dan sesuai dengan standar internasional yang telah ditentukan oleh Fédération Internationale de Motocyclisme atau FIM," ungkap Novel Arsyad, Direktur Utama PT PP (Persero) dikutip dari Antara.

PT PP (Persero) diberi tanggung jawab terhadap pekerjaan aspal, track line, verge & verb, run off, inner & outer service road, hauraton drainage, concrete barrier, tunnel dan gravel bed.

Nantinya sirkuit Mandalika yang menjadi pesaing dari Buriram United International Circuit di Thailand, punya panjang lintasan 4,31 kilometer dengan menyuguhkan 17 tikungan.

"Jalan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika merupakan sirkuit jalan raya pertama di dunia yang dibangun dengan konsep menawarkan pemandangan indah yang dikelilingi oleh hamparan perbukitan, lagoon dan pantai," kata Novel.

Kondisi tersebut, katanya, merupakan kekayaan alami yang terdapat di kawasan pariwisata di selatan Pulau Lombok ini. Selain itu, sirkuit ini juga nantinya akan menjadi sirkuit jalan raya pertama di dunia yang menyelenggarakan perhelatan MotoGP.