Home Motor Mobil Klub & Modif Sirkuit Tips & Trik Indeks

Efek Corona: BeAT yang Biasa Mudah Terjual, Kini Tak Diminati Pedagang

Diler motor bekas
Sumber :

100kpj – Mewabahnya virus corona atau COVID-19 di Indonesia menghambat laju ekonomi negara. Hingga saat ini, sudah banyak perusahaan yang menghentikan roda produksi sementara. Bahkan, para pengusaha yang bermain di sektor menengah ke bawah, turut menerima hantaman yang sama.

Pedagang motor bekas yang biasa melapak di pinggir jalan mengaku, penjualan mereka menurun drastis setelah ada imbauan social distancing atau jaga jarak dari pemerintah. Tak main-main, kemerosotan itu bisa mencapai angka 50 persen, atau separuh dari hari-hari sebelumnya.

Baca juga: Miris, Begini Jeritan Hati Pedagang Motor Bekas di Tengah Wabah Corona

Pemilik diler kecil Dian Motor di kawasan Bekasi Barat, Adi mengaku, kadang dirinya berpikir untuk tak berdagang sama sekali selama masih adanya pandemi. Sebab, kata dia, hanya sedikit sekali—bahkan hampir tak ada masyarakat yang berniat membeli kendaraan bekas saat situasi tengah genting seperti saat ini.

“Sebenarnya kalau ditanya soal penjualan, jawabannya pasti sama kayak pedagang lainnya, turun drastis. Sekarang banyak yang enggak kerja karena corona, ada yang dirumahkan, jadi uang juga susah. Kalau ada, pasti dipakai buat yang penting-penting dulu, kayak beli makan,” ujarnya kepada 100KPJ, Senin 20 April 2020.

Motor bekas.

Senada dengan Adi, pemilik diler Tirta Motor yang lokasinya berdekatan dengan Dian Motor, Dul Ahmadi secara tak langsung menyebut corona sebagai pembunuh tak kasat mata. Bahkan dirinya harus mencari sumber pemasukan lain karena penghasilannya dari berdagang kendaraan merosot tajam.

Berita Terkait
hitlog-analytic