Home Motor Mobil Klub & Modif Sirkuit Tips & Trik Indeks

Bagaimana Pasar Motor Listrik pada Lima Tahun Mendatang?

Penyewaan Motor Listrik Viar di Bekasi
Sumber :

100kpj – Saat ini, dunia otomotif sedang dihadapkan fenomena elektrifikasi. Hampir seluruh produsen roda dua menyatakan minatnya meluncurkan motor bertenaga listrik. Hal itu terdorong dari aturan emisi di banyak negara, yang mengharuskan kendaraan meminimalisir sisa pengasapan.

Di India, pemerintah bahkan memberi aturan ketat yang mewajibkan seluruh pabrikan memproduksi sepeda motor full-electric sebelum 2025 mendatang. Artinya, setelah tahun itu, tidak ada satu perusahaan pun, yang boleh meluncurkan kendaraan bermesin bensin.

Motor listrik yang dipasarkan di India.

Meski 2025 masih menyisakan lima sampai enam tahun lagi, nyatanya beberapa pabrikan di wilayah setempat menganggap, waktu yang tersisa tidak akan cukup untuk memenuhi ambisi pemerintah di negara tersebut.

Dikatakan Venu Srinivasan, selaku Chairman TVS Motor Company, masalah utama terkait pemasaran sepeda motor listrik cenderung sama, yakni kondisi infrastruktur yang belum cukup memadai.

“Kami (TVS) melakukan pekerjaan yang serius terkait motor listrik, sehingga nantinya mampu memberikan kinerja serta sistem keamanan yang baik. Namun, kami harus bisa meyakinkan konsumen yang ingin beralih (ke motor listrik). Caranya, pom pengisian daya listrik harus sebanyak bahan bakar konvensional,” katanya, dikutip dari Indianauto.

Motor listrik asal India, Spoke Electric.

Bukan hanya di India, Venu juga mengatakan, masih banyak negara lain di luar sana yang belum siap menghadapi era elektrifikasi. Sehingga, kata dia, ketetapan pemerintah terkait sepeda motor full-electric tidak ideal. Sebab, produk yang dibuat tidak akan maksimal, dan terkesan asal jadi.

“Secara global, industri otomotif memang masih jauh dengan semua ini (sepeda motor full-electric). Penetapan waktu tersebut juga tidak realistis, sehingga beresiko merusak citra pabrik, dan menimbulkan rasa tidak puas dari konsumen,” sambungnya.

Di Indonesia

Menurut pengamat otomotif senior sekaligus dosen Institut Teknologi Bandung, Yannes Pasaribu, kendati ada beberapa aspek yang belum terpenuhi, namun pertumbuhan motor listrik di Indonesia bisa tumbuh cepat pada lima tahun mendatang. Hanya saja, jika pabrikan dipaksa menghentikan produksi motor bermesin bensin, mungkin butuh waktu lebih lama lagi.

Rental Motor Listrik di Bekasi

“Bahkan kalau Indonesia memang mau tampil dalam kompetisi electric vehicle dunia, harus sudah siap ekspor setahun sebelum 2024, saat negara-negara Eropa menghentikan produksi kendaraan berbahan bakar fossil-nya,” kata dia.

Berita Terkait
hitlog-analytic