Beli Motor Elektrik Ini Gratis Ngecas Dua Tahun di Pom Listrik

100kpj – Pabrikan motor gede asal Amerika Serikat, Harley-Davidson, memberi tawaran menarik bagi konsumen yang membeli motor listrik Livewire. Tak tanggung-tanggung, mereka menyiapkan free charging selama dua tahun setelah pembelian kendaraan.

Giovanni Palazzo, selaku petinggi proyek motor elektrik Harley-Davidson mengungkapkan, nantinya pemilik Livewire akan dibekali aplikasi bernama HD app yang terkoneksi langsung dengan sepeda motor. Sehingga, perangkat itu bisa dijadikan ‘kupon’ untuk mengisi daya gratis di pom kelistrikan.

Palazzo juga menambahkan, cara tersebut merupakan langkah awal yang diambil pabrikan, untuk menarik minat konsumen membeli kendaraan listrik. Sebab, hingga kini, beberapa kalangan masih ragu memilikinya.

“Kami menciptakan jaringan premium yang kuat untuk pengendara motor listrik. Kami sangat senang bisa mewujudkan hal tersebut. Anggap saja, ini sebagai komitmen kami mengembangkan transportasi listrik,” kata dia, seperti dikutip Autoevolution, Rabu 17 Juli 2019.

Sejak pertama kali dikenalkan, Livewire memang sudah banyak dinantikan penggemar moge di seluruh dunia. Sebab, selain karena produk anyar, tunggangan bermesin pejal itu juga menjadi model pertama yang mengisi lini produk Harley di sektor elektrik.

Harley-Davidson sendiri sudah mulai membuka keran pemesanan Livewire sejak bulan lalu, namun baru akan mengirimnya akhir tahun nanti. Harga yang ditawarkan senilai Rp417 juta, khusus untuk pasar Amerika Serikat.

Soal jantung teknis, motor bertampang gagah itu diklaim mampu berakselerasi di 96 kilometer per jam hanya dalam waktu 3,5 detik. Selain itu, kekuatan baterainya juga terbilang besar. Hanya dalam sekali pengisian daya, motor bisa menempuh jarak hingga 177 kilometer.

Tak cukup sampai di situ, Livewire juga menjadi kendaraan satu-satunya yang terhubung dengan sistem telematika Panasonic, sehingga memungkinkan pengendara untuk menghubungkan ponselnya ke kendaraan. Maka menjadi wajar, jika kehadirannya dinantikan penggemar.

(Laporan: Septian Farhan Nurhuda)