Suara Tak Lagi Gahar, Harley Listrik Bakal Laris di Indonesia?

100kpj – Beberapa waktu lalu, perusahaan motor besar asal Amerika, Harley Davidson, mengenalkan motor listrik terbaru, yang diberi nama LiveWire. Motor listrik bertenaga besar ini diklaim cocok untuk penggunaan di kawasan kota, lantaran memiliki konsep elektrik berbobot ringan, serta memudahkan pengendaranya tanpa perlu memindahkan kopling ataupun ganti gigi.

Hadirnya LiveWire diprediksi akan memicu perdebatan dari kalangan pencinta moge dunia, sebab moge bertenaga listrik memiliki kelebihan serta kekurangan yang sangat mencolok.

Di satu sisi, pembekalan mesin listrik akan mengurangi tingkat emisi gas buang. Namun, kehadiran mesin listrik juga seperti menghilangkan keautentikan moge itu sendiri. Sebab, selama ini kita mengenal moge sebagai motor berbunyi gahar.

Kabar anyarnya, motor ini tak lama lagi bakal masuk, dijual di Indonesia. Lantas bagaimana kans-nya apabila benar-benar segera mengaspal di Nusantara?

Pemilik diler Classic Biker Shop sekaligus member Harley Davidson Club Indonesia, Indra Pranajaya menyampaikan, bahwa kehadiran LiveWire justru tak membawa kesan baik. Dia memprediksi Harley jenis ini tak diterima pencintanya di Indonesia.

“Hadirnya Harley edisi listrik tidak berkesan, karena penunggang Harley suka suara motor yang gahar dan menggema. Itu ciri khas moge. Kalau suaranya senyap kayak matik begitu, ya kurang minat. Tapi balik lagi, tergantung para konsumen,” ujarnya, saat dihubungi 100KPJ, Rabu 27 Maret 2019.

Selain itu, moge listrik yang kabarnya dibanderol Rp400 jutaan tersebut, kemungkinan akan memberatkan pelanggan terkait pembayaran pajak. Menanggapi hal demikian, Indra merasa santai.

“Masalah pajak itu kan urusan pembeli, yang sejak awal sudah tahu kalau jumlahnya besar. Karena memang hobi, ya mau tak mau kita bayar,” tuturnya.