Cuma Ada 50 Unit, Motor Listrik Anubis Resmi Dijual Rp300 Juta

100kpj – Perusahaan baterai listrik dan otomotif asal Indonesia, Baran Energy, baru saja meluncurkan motor listrik bergaya adventure dibalut teknologi futuristik. Motor tersebut diberi nama Anubis.

Anubis diklaim bisa memenuhi kebutuhan kendaraan listrik yang ramah lingkungan, dan pastinya nyaman untuk dikendarai. Victor Wirawan, selaku CEO Baran Energy, mengungkapkan bila motor yang diluncurkan hari ini khusus untuk para kolektor.

Baca Juga: Biar Enggak Bingung, Ini Cara Bikin dan Perpanjang SIM Via Online

Maka dari itu, penjualan pun hanya terbatas 50 unit saja dengan harga Rp300 juta off the road. Pemesanan atau pre-order sudah bisa dilakukan secara online dengan membayar DP sebesar Rp10 juta saja.

"(Anubis edisi) Pertama ditunjukan untuk kolektor, kita starting-nya di Rp300 juta Off The Road. Tapi nanti kita nanti ada Anubus versi kedua tapi lebih kecil kapasistasnya sekitar Rp100 jutaan. Untuk yang 50 unit ini, kita akan delivery pada kuartal pertama 2022," katanya saat test drive Anubis, di Sirkuit Sentul, Bogor, Senin 12 April 2021.

Lebih lanjut, Victor menjelaskan, pemilihan nama Anubis tersebut terinspirasi dari nama dewa Mesir, yang memiliki spirit kesetiaan dan bisa menghantarkan “crossover’ ke tempat yang lebih baik.

Spesifikasi Anubis sendiri cukup gahar, memiliki power 54 HP (horsepower), torque 92 Nm, transmission: cluthchless direct drive, top speed 160 km/h, dan curb weight 173 kg.

Ditunjang oleh baterai dengan capacity 8.3 kWh, on board charger 1.3 kW sehingga dapat mengisi baterai hingga penuh dalam waktu 6.6 jam. Dalam kondisi baterai penuh, Anubis mampu menempuh jarak hingga 167 km.

Sebagai perusahaan yang bergerak di bidang baterai listrik, Victor menyampaikan bahwa beberapa waktu lalu Baran Energy juga telah me-launching energy storage system (ESS / penyimpan daya skala besar) untuk rumah tinggal.

ESS yang serupa dengan "powerbank" dalam kapasitas ekstra besar milik Baran ini telah terpasang di beberapa rumah tinggal, perkantoran, hingga vila. ESS Baran Energy ini juga sangat mirip dengan ESS produksi Tesla, Inc, sebuah perusahaan otomotif dan penyimpanan energi asal Amerika Serikat yang didirikan oleh Elon Musk.