Home Motor Mobil Klub & Modif Sirkuit Tips & Trik Indeks

Avanza dan Rush Kena Kenaikan Harga Rp4-5 Juta, Apa Penyebabnya?

All New Toyota Rush
Sumber :

100kpj – Masuki akhir tahun, biasanya beberapa diler memberikan penawaran menarik dengan memberikan diskon untuk mobilnya. Hal tersebut dilakukan karena ingin menghabiskan stok yang masih ada di gudang.

Hal itu dilakukan, karena awal tahun depan stok dengan nomor identifikasi kendaraan baru sudah diproduksi oleh pabrik, dan mulai didistribusikan ke diler-diler.

Namun, hal itu tidak terjadi pada mobil keluaran Toyota. Berdasarkan informasi yang diterima VIVA.co.id, Kamis 12 Desember 2019, seluruh harga model Toyota mengalami kenaikan.

Penjualan Toyota Avanza sejak lahir di Indonesia


Executive General Manager PT Toyota Astra Motor, Fransiscus Soerjopranoto mengatakan, kenaikan harga itu disebabkan oleh perubahan pada bea balik nama kendaraan bermotor di DKI Jakarta.

“Kami menjalankan apa yang sudah ditetapkan Pemprov DKI, mengenai besaran BBN-KB,” ujarnya, seperti dilansir VIVA.

Besaran kenaikan harga berbeda-beda, tergantung dari model dan tipe yang ditawarkan. Kenaikan paling rendah ada di model Hilux Single Cabin dengan mesin diesel, yakni Rp170 ribu.

Sementara itu, low cost green car Calya harganya naik sekitar Rp2 jutaan, dan Agya Rp3 jutaan. Harga mobil sejuta umat, Avanza naik cukup banyak, mencapai Rp4 jutaan.

Toyota Agya


Sport Utility Vehicle yang masuk dalam ukuran bawah, yaitu Rush mengalami kenaikan harga sekitar Rp5 jutaan. Yang mengejutkan, mobil sport GR Supra yang didatangkan dari luar negeri, harganya naik Rp130 jutaan.

Tak terima diminta ganti rugi sebesar itu, pihak orang tua pun langsung menolaknya dan membawanya ke pengadilan. Akhirnya, pihak pengadilan menyatakan orang tua itu harus memberikan uang ganti rugi sebesar 70 ribu yuan, atau sekitar Rp138 juta.
Berita Terkait
hitlog-analytic