Pengendara Mobil Tewas Akibat Mengikuti Jalan di Google Maps
100kpj -:Google bukan hanya mesin pencaharian, namun tersedia banyak fitur di dalamnya, salah satunya Google Maps yang dihadirkan untuk mempermudah masyarakat menemukan jalan sesuai tujuannya.
Namun bukan berarti setiap jalan yang diarahkan Google Maps benar, salah satunya seperti yang terjadi di kawasan Amerika Serikat yang menewaskan pengendara mobil akibat terlalu percaya dengan peta online tersebut.
Melansir The New York Times, Rabu 27 September 2023, seorang pria bernama Philip Paxson harus meregang nyawa akibat melewati jembatan yang sudah rusak hingga akhirnya runtuh saat dilewati mobil, karena dianggap mengikuti Google Maps, pada 30 September 2022.
Menurut gugatan pihak keluarga yang diajukan ke Pengadilan Tinggi Wake Country, Selasa 26 September 2023, awalnya pria yang memiliki pekerjaan sebagai penjual peralatan medis itu ingin pulang ke rumah setelah menghadiri acara ulang tahun putrinya yang ke-9 tahun di Hickory NC.
Karena kondisinya sudah malam, disertai hujan, pria 47 tahun itu memutuskan untuk pakai Google Maps dengan tujuan agar cepat sampai rumah dengan rute yang disediakan. Di tengah perjalanan, tanpa disadari diarahkan melewati jembatan yang roboh, dan tenggelam ke sungai.
Atas kejadian tersebut Alicia Paxson, istrinya, juga menggugat dua perusahaan dan seorang individu yang menurut gugatan tersebut memiliki, mengendalikan, atau bertanggung jawab atas runtuhnya jembatan, yang tidak bertanda, tanpa barikade.
Di saat kejadian, istrinya mengantar kedua putri mereka pulang dari pesta dengan mobil berbeda, sementara Paxson balik belakangan, dia begadang untuk membersihkan lokasi pesta ulang tahun anaknya, dan mengemudi secara terpisah.
Dalam gugatan yang dilayangkan, disebutkan saat proses pengangkatan suaminya beserta mobil dari dalam sungai, ditemukan smartphone masih hidup dengan aplikasi yang terbuka Google Maps.
"ni mengerikan, apa yang dialami keluarga kami,” kata istrinya.
Sementara menurut Juru bicara Google, José Castañeda, perusahaan yang dimiliki oleh Alphabet ini menaruh simpati yang terdalam kepada keluarga Paxson. Terkait gugatan yang dilayangkan keluarga korban sedan ditelusuri.
"Tujuan kami adalah memberikan informasi rute yang akurat di Maps, dan kami sedang meninjau gugatan ini,” ujar Jose.
Masih menurut isi gugatan tersebut, Google Maps dianggap bertahun-tahun telah mengarahkan pengemudi untuk menyeberangi jembatan yang runtuh itu sejak 2013.
Pada November 2020, Google Maps mengakui telah menerima keluhan yang diajukan oleh penduduk Hickory tentang rekomendasi rute berbahaya tersebut, namun Google Maps terus menyarankan.

Jangan Salah Pilih! Ini Faktor Krusial Memilih Aki Kendaraan yang Tepat

STNK Hilang? Simak Biaya dan Cara Mengurusnya Agar Cepat Tuntas

Jangan Sampai Terlambat! Ini 5 Sparepart yang Wajib Dicek Rutin demi Keamanan dan Performa Kendaraan

Baret di Mobil? 6 Cara Cepat Hilangkan Baret Bodi, Dijamin Mulus Maksimal!

Waspada! Ini Faktor-faktor yang Bikin Komstir Motor Gampang Rusak

Tips Memilih Shockbreaker Motor yang Nyaman dan Cocok untuk Harian atau Modifikasi

Rahasia Ampuh Bersihkan Kaca Spion Mobil dari Jamur Tebal Tanpa Ribet! Cek Triknya!

Rahasia Mobil Tetap Wangi Berbulan-bulan Tanpa Harus Beli Pengharum Gantung yang Cepat Habis

Fitur yang Melimpah Bikin Harga Jual Mitsubishi New Xpander Tetap Tinggi

Tak Sekedar Mewah, Mitsubishi New Xpander Cross Makin Nyaman dan Aman

Mobil Listrik di IIMS 2025 Cuma Rp184 Juta! Ada yang Bisa Disewa Tanpa Beli, Tampilannya Gak Main-ma

Wajib Tahu! Peran Penting Lubang pada Cakram Rem Motor untuk Keselamatan Berkendara

Jalan Tol Jadi Alternatif Perjalanan Jauh, Ini yang Harus Diperhatikan Pengendara

Komitmen Kenyamanan Pelanggan, PT Hyundai Motors Indonesia Perbaharui Software mobil
