Home Motor Mobil Klub & Modif Sirkuit Tips & Trik Indeks

Kencan Singkat Toyota Yaris Cross Hybrid, Apakah SUV Ini Bisa Jarang Mampir ke SPBU?

First Drive Toyota Yaris Cross
Sumber :

Kedua sumber penggerak tersebut saling parallel, atau bekerja bersamaan menyalurkan tenaga ke roda di kondisi tertentu. Hal itu kami rasakan di kecepatan 70 km per jam tanpa putaran mesin yang berlebihan.

Artinya roda berputar karena jalan yang mulus, atau mendapatkan momentum yang tepat tanpa perlu menginjak dalam-dalam pedal gas, maka di kecepatan tinggi pun dinamonya menggerakkan kedua roda depan.

Headunit Toyota Yaris Cross

Tidak heran jika klaim Toyota, bahwa Yaris Cross Hybrid dianggap sangat irit. Sehingga pemilik bisa jarang ke SPBU (Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum), karena motor listrik terus bekerja tergantung gaya berkendara. 

Marketing Direktur PT Toyota Astra Motor, Anton Jimmi Suwandy sempat mengatakan, bahwa hasil pengujian internal dengan kondisi konstan, konsumsi BBM Yaris Cross Hybrid 30 km per liter, jauh lebih irit dari Innova Zenix Hybrid.

Kijang Innova Zenix Hybrid di atas kertas catatan konsumsi BBM-nya 23 km per liter, wajar karena mesinnya lebih besar. Sedangkan Yaris Cross pengembangan enjin Veloz dengan tenaga maksimal 89,9 dk, dan torsi 121 Nm.

Terkait handling, meski ground clearancennya 210 mili meter gejala limbungnya minim., body roll cukup baik. Perpaduan suspensi depan McPherson Strut, dan belakang Torsion Beam memberikan rigiditas yang ‘ciamik’.

Berita Terkait
hitlog-analytic