Home Motor Mobil Klub & Modif Sirkuit Tips & Trik Indeks

Mobil Terbang Hyundai Bakal Uji Coba di IKN Nusantara pada 2024

Mobil terbang Hyundai
Sumber :

Teknologi mobil terbang ini pun belum diproduksi secara massal sehingga masih membutuhkan berbagai pengembangan. OIKN juga memang sedang mengembangkan teknologi yang bisa digunakan untuk tahun 2035 termasuk mobil terbang.

Prof. Ali berharap ke depannya Indonesia bisa menjadi pelaku untuk pembangunan mobil terbang di masa mendatang. Jadi kota tersebut bukan dibangun untuk dua tahun ke depan.

“Jadi membangun kota ini bukan untuk 2024, saya membangun kota untuk 2045, jadi teknologinya untuk itu. Sekarang kalau ngebayangin mobil terbang agak bingung, tapi 2035 sudah,” kata Prof. Ali.

“Kita jadi salah satu pionir pengembang teknologi. Kita melakukan itu, ada lompatan teknologi kita lakukan di IKN, itu pesan yang kita sampaikan,” lanjutnya.

Mobil terbang Hyundai di IKN Nusantara

Jika melihat situs resmi Hyundai, mobil listrik purwarupa yang daapt mengudara layiknya dron berukuran besar itu diberi nama UAM S-A1. Memiliki 8 rotor dengan sayap sepanjang 15 meter, dengan dimensi badannya 10,7 meter.

Artinya lebih besar dari taksi terbang buatan China, yaitu e:Hang yang sempat diperkenalkan di Indonesia melalui Prestige Image Motor Car sebagai importir umum. UAM S-A1 tidak memerlukan landasan untuk terbang, atau mendarat.

Berita Terkait
hitlog-analytic