Home Motor Mobil Klub & Modif Sirkuit Tips & Trik Indeks

Mobil Formula E Masa Depan Bisa Hasilkan Air

Balapan Formula E
Sumber :

100kpj – Formula E merupakan salah satu ajang balap mobil di dunia, yang diklaim sangat ramah lingkungan karena kendaraan yang berpartisipasi sama sekali tidak menggunakan bahan bakar minyak.

Sumber energinya berasal dari listrik yang disimpan di dalam baterai, dan setiap mobil membutuhkan setrum sebesar 42 kilo Watt. Artinya, total dalam satu pertandingan butuh setrum sebanyak 850 kW. Energi sebanyak itu, bisa untuk menyalakan listrik di 2.000 rumah.

Karena harus ramah lingkungan, maka tidak mungkin baterai diisi menggunakan listrik yang berasal dari pembangkit. Itu sebabnya, perusahaan Aquafuel mendapat kontrak untuk membuat generator khusus, yang bisa dibawa tiap tim ke setiap lokasi pertandingan.

Keunikan dari generator itu, adalah menggunakan bahan bakar yang sangat minim polusi udara. BBM yang dimaksud adalah gliserida, senyawa yang biasa dipakai untuk bahan baku pembuatan kosmetik.

Formula E.

Namun di masa depan, ajang balap bergengsi yang rencananya juga bakal digelar di Jakarta itu akan memakai teknologi lain dalam hal penyediaan energi listrik yang jauh lebih ramah lingkungan.

Dilansir dari laman Carscoops, Senin 3 Januari 2022, teknologi yang dimaksud adalah memanfaatkan cairan hidrogen yang merupakan senyawa paling ringan di dunia.

Cara kerjanya sangat sederhana, sama seperti aki yang berfungsi sebagai catu daya di mobil biasa. Perbedaan ada di bagian cairan pengisinya, yang berfungsi sebagai katalis.

Hidrogen disalurkan ke satu sisi, sementara sisi lain yang dipisahkan oleh pelat khusus dibiarkan terpapar oleh udara bebas yang mengandung oksigen. Adanya reaksi kimia menghasilkan listrik dan air.

Sayangnya, teknologi ini baru akan digunakan di generasi ke-5 dari mobil Formula E, yang saat ini baru mencapai generasi 2. Artinya, paling cepat penerapannya bakal dilakukan lima tahun lagi.

Berita Terkait
hitlog-analytic