Home Motor Mobil Klub & Modif Sirkuit Tips & Trik Indeks

Duh, Malaysia Sudah Kembangkan Mobil Listrik di Bawah Rp175 Jutaan

Mobil listrik Malaysia, MyKar.
Sumber :

100kpj – Malaysia terus mengembangkan sebuah proyek mobil listrik yang murah. Mobil yang diberi nama MyKar ini dibangun oleh perusahaan start-up Malaysia EV Innovations.

Mereka juga menjalin nota kesepahaman dengan Malaysia Automotive Robotics and IoT Institute (MARii) terkait proses homologasi agar proyek ini siap untuk diproduksi. Walau sebenarnya mobil ini sudah dikembangkan cukup lama.

Baca Juga: Belajar dari Bom Makassar, Pentingnya Blokir STNK Setelah Jual Motor

Seperti dilansir dari Paultan, Kamis 1 April 2021, bila Tanda tangan kerjasama ini dilakukan di Sirkuit Internasional Sepang, sekaligus melihat prototipe MyKar. Walaupun, pernah ditampilkan pertama kali pada 2019, dan terakhir dilihat pada September tahun lalu.

Dari penampilan tak banyak berubah, mobil sekilas mirip Honda Jazz karena pintu dan suspensi diambil dari mobil Jepang itu. MyKar menonjol dengan strip lampu LED tambahan dan lencana MyKar.

Pada bagian belakang ada dua antena sinyal menempel di kaca. Untuk bodinya memakai Bodyshell komposit fiberglass EV, yang dibuat oleh DK Composites. Sedangkan rangka sasis tubular yang dibuat oleh EV Innovations.

Pada segi mekanis mendapatkan penyegaran dengan baterainya telah ditingkatkan menjadi unit 28,7 kWh, sehingga mampu menempuh jarak 300 km. Setelah sebelumnya hanya didukung baterai berkapasitas 10 kWh yang terdiri dari 32 sel baterai lithium-ion fosfat (LiFePO4) China Aviation Aviation (CALB).

Di mana, cuma bisa dalam jangkauan operasi sekitar 150 km. Saat ini pengisian lebih lama, baterainya memakan waktu 4,3 jam hingga penuh dengan kecepatan pengisian 6,6 kW. Untuk kecepatan tertinggi 140 km per jam, dan MyKar mampu melesat dari 0 ke 100 km per jam dalam waktu 18 detik.

Baca Juga: Setajir Apa Sih Ayus, Hingga Nissa Sabyan Kepincut dan Diduga Hamil

Dengan spesifikasi itu,produksi MyKar kemungkinan di bawah RM50.000 atau setara Rp175 jutaan. Tapi, Ketua eksekutif System Consultancy Services (SCS) Datuk Khalilur Rahman Ebrahim menegaskan bahwa EV Innovations tidak ingin mengembangkan MyKar secara komersial.

“SCS tidak tertarik menjual mobil ini. Kami tidak akan memiliki merek untuk itu, dan mobil ini tidak akan pernah disebut MyKar. Kami menjual teknologinya kepada mereka yang tertarik membuat EV, ”katanya.

Berita Terkait
hitlog-analytic